KOTA TASIKMALAYA, (CAMEON) – Ada apa dengan trayek 04 Pancasila – Cikadongdong? Sepakan terakhir ini, trayek yang melintas mulut Jalan Mangkubumi-Indihiang (Mangin) ini dikeluhkan masyarakat.
Zahra (17) kesal bukan kepalang. Pelajar salah satu SMA Negeri di Kota Tasikmalaya ini kesal lantaran angkot langganannya melayani rute tak seperti biasanya. Dara ini tiba-tiba diturunkan di persimpangan Jalan mangin di Cibanjaran Kota Tasikmalaya.
“Kenapa diturunkan di sini. Padahal jarak rumah aku udah deket, di Cikadongdong pak. Biasanya angkot sampai ke depan rumah,” seru Zahra, saat ditemui CAMEON tak lama setelah diturunkan “mendadak” dari angkotnya, Kamis (2/6/2016).
Ia jelas protes. Terlebih, tulisan dalam trayek angkot itu jelas tertera “Pancasila-Cikadongdong.” Namun sebelum sampai Cikadongdong dia harus berganti angkutan jurusan Singaparna.
“Kok malah diturunkan di sini. Keneknya menyuruh untuk naik jurusan Singaparna. Tau sendiri, mobil ke Singaparna ngetem. Kesel ih,” keluhnya.
Dadang (35) penumpang lainnya bernada sama. Warga Pasir Bokor CIpari ini dipaksa pasrah untuk turun di “Terminal bayangan” ini.
“Jiga nu teu aya sosialisasina. Ujug-ujug di turunkeun. Trus sina naek Singaparnaan. Aya ku sangenahna,” gerutu Dadang.
Lantas, bagaimana tanggapan pihak pemerintah Kota Tasikmalaya? CAMEON belum berhasil mendapatkan konfirmasi kepada pihak terkait. Hanya saja, petugas patroli bermotor dari Dishub Kota Tasikmalaya yang ditemui di lapangan malah ikut mengeluh juga.
“Waduh saya tidak tau, pak. Saya juga bingung, awalnya trayek 04 sampai di mulut Jalan Mangin. Dan trayek Singaparnaan dimulai dari sini. Tapi tulisan trayek di angkot belum dicabut, jadi ya wajar banyak penumpang yang kecewa,” kilah pria berbadan tegap itu tanpa mau namanya dituliskan.
Ia mengaku kewalahan dengan pengaturan trayek baru ini. Menurutnya, petugas dilapangan hanya menjalankan perintah sesuai petunjuk pimpinan mereka. Ia tidak tahu menahu seperti apa aturan yang sesungguhnya.
“Kedepannya, terminal angkutan perkotaan 04 ini akan dipusatkan di pas jalan keluar Mangin. Ini untuk memudahkan penumpang yang menuju Singaparna maupun menuju ke arah Kota. Dari sini lebih dekat jarak tempuhnya,” bebernya. cakrawalamedia.co.id (dzm)
