Manasuka

MAN 1 Kota Serang Terapkan Pendidikan Berkarakter

201
×

MAN 1 Kota Serang Terapkan Pendidikan Berkarakter

Sebarkan artikel ini
MAN 1 Kota Serang Terapkan Pendidikan Berkarakter

BANTEN (CAMEON) – Dewasa ini, masyarakat terhadap pendidikan negeri pertiwi ini sedang diramaikan dengan konsepsi pendidikan full day school. Anak-anak belajar di sekolah dari pagi hingga sore hari. Sisi lain waktu hari belajar anak berkurang satu hari (Senin-Jumat). Kebijakan pemerintah lewat Mendiknas ini pun menuai pro dan kontra.

Hal kontradiktif justru muncul di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Serang Propinsi Banten. Sekolah ini sudah menerapkan sistem belajar full day school sejak lama, tanpa mengurangi hari belajar anak. Waktu belajar tetap Senin sampai Sabtu, dari pukul 07.00 s.d 15.30 WIB.

Sekolah yang mengusung Kampus Karakter ini telah menerapkan karakter anak bangsa dalam kehidupan nyata.

Saat CAMEON bertandang ke MAN 1 Serang (19/07/2017) A. Amrudin, selaku Kepala Madrasah menyampaikan bahwa MAN 1 Kota SerangĀ  menjadi madrasah yang unggul dalam prestasi, kreatif, dan berkarakter. “Ini bukan hanya slogan, tapi kami sudah menjalankannya,” terang Amrudin.

Sosok kepala yang berwibawa dan disegani guru dan siswa ini menyampaikan bahwa budaya yang sudah dilakukan adalah budaya kekeluargaan, menanamkan nilai moralitas, kreatifitas, dan tidak terpengaruh oleh dunia luar.

Ia mencontohkan bahwa siswanya dalam perayaan kelulusan tidak berpesta mencorat coret seragam sekolah yang dilanjutkan dengan pawai kendaraan keliling kota. Kebiasaan negatif itu tidak pernah dilakukan oleh siswanya. “Itulah nilai karakter yang ada dalam diri mereka,” lanjut Amrudin.

Sementara, Yuyun Wahyuni, selaku Koordinator BK menyampaikan bahwa karakter yang sudah tertanam dalam diri siswa antara lain mereka selalu berlaku sopan dan bertingkah santun. Bahkan, para siswa akan selalu mencium tangan para guru kala bertemu.

Pengamatan CAMEON, apa yang disampaikan Yuyun bukan basa basi, para siswa selalu mencium tangan guru laksana budaya takdzimnya santri pada kiainya.

Saat ditanya tentang kenakalan pelajar, Hj. Supinah, selaku guru PAI dan asisten BK menyatakan bahwa tidak terdapat kenakalan yang berat, paling hanya bolos dan alpa karena problem keluarga yang broken home.

MAN 1 Kota Serang yang beralamat di daerah Kaujon Jl 45 Cikulur Serang ini merupakan Madrasah unggulan dan menjadi pilihan favorit orangtua. Hal itu terbukti di tahun ajaran baru 2017/2018 ada sekitar 600 siswa pendaftar, namun yg diterima hanya 300 anak. (MNS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *