KOTA TASIKMALAYA, (CAMEON) – Ketua KPU Kota Tasikmalaya Cholis Muchlis mengingatkan kepada warga masyarakat agar menggunakan hak pilihnya dengan baik. Keputusan warga memilih akan menentukan nasib kota 5 tahun ke depan.
Ia pun mewanti-wanti kepada warga masyarakat agar segera memastikan diri terdaftar sebagai pemilih. Untuk memastikan itu, masyarakat bisa melihatnya di kelurahan setempat atau di website KPU Kota Tasikmalaya.
“Memberitahukan daftar pemilih bisa dilihat di kelurahan atau di website KPU Kota Tasikmalaya. Mulai tanggal 10 November 2016,” katanya, kepada CAMEON, Selasa (13/9/2016).
Dikatakan, warga masyarakat perlu serius memilih para kandidat nanti. Jika akan memilih, dia mengingatkan, agar sebelumnya teliti dan harus hati-hati.
Ia mengingatkan, masyarakat agar memilih pemimpin dengan hati nurani. Pertimbangan utamanya adalah leadership dan kemampuan membawa Kota Tasikmalaya lebih baik.
“Tuturken kareteg hate nurani sangkan lembur urang miboga pamimpin nu ngabdi ka Gusti Nu Maha Suci. Ku amal soleh ngawangun negri jeng lemah cai,” imbuhnya dengan logat khas orang sunda.
Warga masyarakat juga agar senantiasa memperhatikan track record para kandidat. Pilihlah calon yang punya kepribadian baik, berintegritas dan memiliki program kerja yang baik.
“Pilih calon karena baik pribadi dan programnya. Sangkan Kota Tasik Raharja walatra karasa ku sarerea. Kahade hak sora ulah ditukerkeun kana duit atawa barang,” ujarnya.
Jangan mau ikut politik transaksional. Sebab, langkah menukarkan suara dengan materi itu, selain melanggar undang-undang, juga akan berdampak pada kemajuan dan kewibawaan daerah.
Apalagi ia mengingatkan, Pilkada di Kota Tasikmalaya selama ini berjalan aman dan lancar. Pesta demokrasi di Tasikmalaya lekat dengan budaya sunda yang ramah, jujur, nyantri dan menjunjung silaturahmi.
Pada pelaksanaan Pilkada nanti, ia mengungkapkan, akan ada calon yang menang dan kalah. Semua pihak diminta ridho dan siap menerima semua keputusan hasilnya.
“Kudu rarido mun engke calon eleh atawa menang. Sabab dina hakekatna, ari kakawasaan teh di biken jeung di cokot ku Alloh Nu Wenang,” pungkasnya. cakrawalamedia.co.id (Edi Mulyana)
