Bandung Barat

Proyek Jalan dari Dana Aspirasi Anggota DPRD KBB Digelapkan, Rp33 Juta Dikorupsi?

186
×

Proyek Jalan dari Dana Aspirasi Anggota DPRD KBB Digelapkan, Rp33 Juta Dikorupsi?

Sebarkan artikel ini

BANDUNG BARAT (CM) – Senyum bahagia tampak mengembang di sudut wajah-wajah para petani. Sorak sorai warga Kampung Batununggul RW 02 pecah menyambut rampungnya pembangunan jalan lingkungan yang bertahun-tahun rusak.

Sulitnya akses warga menjadi hambatan ratusan kepala keluarga yang tinggal di Kampung Batununggul. Untuk mendapat pelayanan publik seperti akses pusat kesehatan, pendidikan atau hanya sekadar belanja kebutuhan pokok, mereka harus menempuh akses jalan setapak cukup jauh.

Warga Kampung Batununggul terpaksa menggunakan bantalan rel kereta api yang sudah tak aktif sebagai jalan. Selain bantalan rel, akses menuju permukiman pun harus menempuh jalan setapak dengan tebing cukup curam dan jalanan licin jika hujan melanda.

“Sebelumnya di sini sering banyak warga yang jatuh karena jalannya yang setapak dan licin. Jatuhnya ya ke jurang, ketika tidak stabil maka motornya dibiarkan terjatuh dan orangnya loncat menyelamatkan diri,” kata Hendi (35), salah satu warga Kampung Batununggul.

Senyum warga pun sumringah saat mendengar akses jalan lingkungan mereka diperbaiki. Hendi ditunjuk sebagai ketua pelaksana perbaikan jalan dengan ketentuan panjang jalan 200 meter dan lebar 100 meter.

Baca Juga : Polisi Kantongi Atribut XTC untuk Buru Pelaku Pembunuhan Mayat di Cipatat KBB

Dengan disaksikan Karang Taruna dan beberapa warga, Hendi dipercaya bisa mengolah anggaran sebesar Rp 15 juta untuk merampungkan proyek perbaikan jalan.

“Ya, saya menerima uang itu dua tahap, pertama Rp 10 juta lalu seminggu kemudian Rp 5 juta. Total Rp 15 juta,” kata Hendi.

Dengan anggaran seadanya, Hendi akhirnya berembug dengan warga dan memutuskan untuk mengerjakan pengecoran jalan secara gotong-royong. “Karena anggarannya segitu, kita gak bisa mengejar spek yang diinginkan. Tebalnya variatif ada yang 10 sampai 6 centi, lebarnya cuma 80 centimeter. Ya kita pas-pasin aja,” sebut Hendi.

Hendi tak pernah tahu sebelumnya jika anggaran proyek jalan ini tiga kali lipat lebih besar dari anggaran yang ia terima. Penkab Bandung Barat menganggarkan Rp48 juta dari APBD-P 2021 untuk perbaikan jalan tersebut.

Tanpa upah sepeserpun, jalan setapak ini dibangun dengan keringat kerja bakti warga kampung Batununggul. Namun, di balik keringat warga dan euforia perbaikan jalan lingkungan itu, ada Rp33 juta entah melayang di kantong siapa.

Proyek perbaikan jalan ini merupakan proyek dana aspirasi anggota DPRD Bandung Barat dari fraksi PDIP Iwan Ridwan. Iwan sengaja mengajukan perbaikan jalan demi akses ratusan kepala keluarga di perkampungan tersebut ke Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) KBB.

Iwan mengaku tak tahu menahu mengenai teknis penganggaran. Iwan angkat tangan mengenai sisa anggaran sebesar Rp33 juta dari proyek tersebut.

“Saya belum ngecek, apakah itu betul tidak, karena saya kan tidak terjun untuk hal itu. Cuman kan saya kembali lagi, kenapa Hendi menerima uang karena harusnya hendi itu menerima barang sesuai RAB,” kata Iwan. (WIT/BGS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *