KUNINGAN, (CAMEON) – Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heriawan, meresmikan jembatan gantung Rawayan di Desa Dukuh Badag, Kecamatan Cibingbin, Kabupaten Kuningan, Kamis (23/2/2017). Lokasi tersebut, sekitar 40 Kilometer (KM) sebelah timur pusat Kota Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
Jembatan Rawayan itu menghubungkan dua Dusun di Desa Dukuh Badag, Kecamatan Cibingbin. Pria yang akrab sapa Aher itu mengatakan, jembatan rawayan kelima tersebut selesai dalam waktu empat hari. Jembatan yang panjangnya kurang lebih 70 meter itu membetang di atas Sungai Cibalengkok. ”Ini menjadi sarama penyebrangan untuk orang terutama anak sekolah,” ujar Aher seusai peresmian.
Dia menjelaskan, sebelum ada Rawayan, penduduk termasuk anak sekolah menyebrang sungai langsung untuk menuju kampung sebalah. Pembangunan jembatan Rawayan atau sasak gantung itu menjadi program bersama antara Pemerintah Provinsi Jawa barat dengan komunitas Vertical Rescue Indonesia. Di mana terlebih dahulu menginisiasi pembuatan Rawayan di beberapa tempat di Jawa Barat.
Dia menjelaskan, awalnya Vertical Rescue yang menginisiasi program Lalu Gayung. Lalu bersambut dengan program di Provinsi. ”Rencananya tahun 2017 ini kita butuh membangun 500 hingga 600 rawayan dengan total anggaran Rp 25 milyar yang kita keluarkan dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jawa Barat,” kata Aher. (putri)
