KOTA TASIKMALAYA (CAMEON) – Dinas Ketahanan Pangan Kota Tasikmalaya sudah menyiapkan anggaran sekitar 10 miliar untuk mendirikan Bale Penelitian Obat dan Makanan (BPOM) yang bersumber dari BPOM Provinsi.
“Semua persiapan untuk mendirikan kantor Bale POM sudah disiapkan. Sampai saat ini, kami masih menunggu dikeluarkannya Kepres dari pusat,” ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Tasikmalaya, Rahmat Mahmuda, saat ditemui di kantornya, Jumat (28/04/2017).
Menurutnya, Kepres merupakan petunjuk teknis yang akan mengatur dan menentukan dibukanya cabang Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Sejauh ini, katanya, Pemerintah Kota Tasikmalaya telah menunjukan keseriusannya dalam pendirian Bale POM. Hal itu dibuktikan dengan surat yang telah diberikan Pak Wali Kota kepada pihak Bale POM Pusat agar Kepres segera diturunkan secepatnya.
Ia berharap Kepres diturunkan secepatnya oleh pusat. “Adanya Bale POM di Kota Tasik bakal membantu masyarakat, terutama untuk menjaga keamanan dan ketahanan pangan. Apalagi Kota Tasik sebagai destinasi kuliner dan industri rumah tangga,” sebutnya. (Edi Mulyana)
