TASIKMALAYA, (CAMEON) – Dinas Ciptakarya Kota Tasikmalaya dinilai mengabaikan hak-hak pekerja yang statusnya tenaga harian lepas (THL) di lingkungan instansi tersebut.
Hal ini diketahui setelah 13 orang warga yang bekerja di Dinas ini dengan status THL. Mereka yang berdomisili di Kampung Ciangir Kelurahan/Kecamatan Tamansari Kota Tasikmalaya ini datang mengadu ke Bidang Kebersihan Dinas Ciptakarya, Gedung Bale Wiwitan Jalan Noneng Saputra Tasikmalaya, Jumat (3/6/2016).
Salah seorang THL, Arif mengakui dirinya masih berstatus tenaga sukarela. Namun tetap, ia ingin diperlakukan adil dengan terpenuhinya hak-hak pekerja.
“Kami memang masih sukwan. Tapi kami menuntut keadilan Dinas Ciptakarya Bidang Kebersihan,” tegasnya, seusai melakukan pertemuan dengan pejabat terkait, Jumat (3/6).
Tuntutan yang diinginkan Arif dan teman-temannya tidaklah muluk-muluk. Yakni, pemberian honor ke pegawai yang statusnya baru masuk kerja sebagai sopir truk Sampah.
“Dinas Ciptakarya tidak adil. Tidak ada perhitungan yang jelas. 12 orang teman kami sudah lebih dari 2 tahun mengabdi, bekerja sebagai pekerja pemungut sampah. Tapi tidak ada perhatiannya,” gerutu Arip.
Pihaknya sebenarnya sudah berupaya dengan bantuan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) kelurahan setempat agar perhatian dari pemerintah bisa terwujud. Namun, apalah daya, belum ada hasil yang diharapkan.
Rekan Arif, Iwan mengeluhkan hal yang sama. Namun, ia sedikit lega karena pejabat terkait mengakui status THL yang masih minim perhatian itu.
“Alhamdulilah, tadi Kabid Kebersihan sudah mengakui dan membenarkan apa yang ditanyakan oleh kami. Terkait pemberian honor ke karyawan yang baru masuk kerja sebagai tenaga sopir truk,” bebernya, Jumat (3/6).
“Tadi kata Kabid, masalah ini ada dalam prioritas khusus dari pimpinan,” ujarnya.
Di tempat yang sama Kabid kebersihan Ai Usman mengatakan, kedatangan warga Ciangir ini menjadi prioritas pihaknya untuk memberikan perhatian. Apalagi ia mengakui, kinerja para THL ini menjaga kebersihan di Kompleks Ciangir.
“Insya Alloh kami akan berusaha membantu untuk disampaikan kepada kepala Dinas. Hasil atau tidaknya kami tidak bisa menjamin,” singkatnya. cakrawalamedia.co.id (Edi Mulyana)
