PANGANDARAN, (CAMEON) – Intensitas curah hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Pangandaran terbilang masih tinggi. Pasalnya, debit air sungai Citanduy pun meluap akibat tidak kuat menahan debit air. Akibatnya, ruas jalan raya Kalipucang menuju Pangandaran maupun sebaliknya terendam banjir. Senin (28/11) malam.
Selain ruas jalan, banjir bandang yang melanda wilayah Kecamatan Kalipucang merendam halaman Mapolsek Kalipucang, Kantor PLN dan SDN 2 Kalipucang serta fasilitas umum lainnya dengan ketinggian air banjir setinggi 1 meter.
Menurut warga Desa Cibuluh, Kecamatan Kalipucang, Susilawati menyebutkan banjir bandang melanda setelah hujan deras disertai angin mengguyur wilayah Kalipucang pada pukul 19.00 wib tadi,” Hujan turun sejak pukul 7 malam, walaupun hujan hanya sebentar namun terbilang sangat deras ditambah tiupan anginnya cukup kencang,” Aku Susilawati ketika dihubungi CAMEON melalui sambungan telefon selulernya. Senin (28/11) malam.
“Akibat genangan air banjir bandang akses lalu lintas pun terhambat dan banyak kendaraan yang mogok sehingga membuat kemacetan panjang. Selain menggenangi ruas jalan. banjir juga merendam ratusan rumah warga,” tambahnya.
BACA: Peduli Bencana Banjir Bandang, Karang Taruna Desa Putrapinggan Bagikan 197 Paket Sembako
Sementara itu warga asal Pangandaran yang hendak melintas, Amay mengaku dirinya tidak bisa melintasi jalan tersebut karena genangan air banjir terbilang tinggi,” Untuk bisa tetap melintas, sayapun terpaksa menyewa dan menaikan motor ke mobil Pik Up dengan cara menyewa. Jika dipaksakan selain bisa mogok juga bakal merusak sepeda motor saya,” singkat Amay melalui pesan singkat BBMnya. (Andriansyah)
