BANDUNG (CM) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 2 Bandung mencatatkan prestasi dengan mengangkut 1.797.967 penumpang KA Jarak Jauh pada semester I tahun 2024. Jumlah ini meningkat 2% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai 1.764.864 penumpang.
“Peningkatan kinerja angkutan penumpang ini menunjukkan bahwa layanan kereta api semakin diandalkan masyarakat,” kata Ayep Hanapi, Manager Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Selasa 9 Juli 20204.
Stasiun Bandung menjadi yang tersibuk dengan 734.577 penumpang, diikuti oleh:
- Stasiun Kiaracondong: 465.244 penumpang
- Stasiun Tasikmalaya: 190.863 penumpang
- Stasiun Banjar: 108.218 penumpang
- Stasiun Cimahi: 84.375 penumpang
Peluncuran KA Baru untuk Meningkatkan Pelayanan
Pada 24 Januari 2024, PT KAI meluncurkan tiga KA baru:
- KA Papandayan Ekspres: Garut – Gambir
- KA Pangandaran: Banjar – Gambir
- KA Malabar: Bandung – Malang (keberangkatan pagi)
KA Papandayan dan KA Pangandaran telah mengangkut 139.453 penumpang, dengan 76.278 penumpang untuk KA Papandayan dan 63.175 penumpang untuk KA Pangandaran.
Selain itu, Daop 2 Bandung juga mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung – Solo Balapan dengan kereta eksekutif dan ekonomi stainless steel baru sejak 2 Mei 2024.
Promo Menarik Selama Lebaran
Daop 2 Bandung menawarkan harga tiket kereta api kelas eksekutif mulai Rp 50.000 selama masa angkutan Lebaran 2024 (31 Maret – 21 April 2024).
“Kami berterima kasih kepada seluruh pelanggan dan mengajak masyarakat untuk terus menggunakan kereta api yang aman, nyaman, dan sehat,” tutup Ayep.
