BANDUNG,(CAMEON) – Program Pemerintah Kota Bandung tentang one day no rice akan membidik masyarakat tingkat kecamatan. Hampir setahun, Pemkot Bandung sudah membidik para pelajar semua kalangan.
“Kita sudah berjalan satu tahun membidik para pelajar di semua kalangan, semuanya penyambut baik terkait hal tersebut,” ujar Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Bandung, Elly Wasliah dihubungi via telepon, Sabtu (18/6).
Pemerintah juga telah menyiapkan bahan pengganti nasi yang memiliki nilai karbohidrat yang sama, seperti nasi jagung. Diakui olehnya, program ini sudah ada tahun 2011 lalu, tapi mulai digalakan di tahun 2015
Pihaknya juga sudah menyosialisasikan ke seluruh masyarakat dengan berbagai cara. Untuk itu, kali ini hanya tinggal masyarakat saja yang harus terbiasa. Dia mencontohkan, pihaknya telah memasak nasi jagung di hari senin guna menunjang hal itu.
“Di lingkungan Pemkot Bandung juga kita sudah laksanakan dan berjalan dengan baik,” ungkapnya.
Ketika dikaitkan dengan jumlah lahan pertanian Kota Bandung yang mulai sedikit, pihaknya menyangkal. Dia menjelaskan program ini merupakan program pemerintah pusat. Dan Pemkot turun untuk mendukung program tersebut.
“Hanya saja dengan digantikan dengan bahan lainnya, masyarakat perlu ada waktu untuk terbiasa terkait hal ini,” ungkapnya.
Dia menambahkan, masyarakat sudah terbiasa dengan memakan makan pokok nasi setiap hari. cakrawalamedia.co.id (Nta)