CILACAP (CM) – Sebanyak 21 orang bakal calon bersaing untuk mengisi posisi Kaur Perencanaan dan Kasi Kesejahteraan yang telah ditinggalkan oleh mereka yang sudah purna tugas.
Tahap pertama dilakukan pemeriksaan berkas yang berlangsung di pendapa kantor Balai Desa Madusari, Kecamatan Wanareja, Kabupaten Cilacap pada Kamis, 18 Januari 2024.
Pemberkasan untuk posisi Kasi Kesejahteraan diikuti oleh Adam Cahyadi, Dian Andriyanto, Novi Yanti Sumantri, Arindira Aditias Alma, Yuyun Yuliana, Ibnu Rohman, Oska Ramadhan, Septian Dwi Purnomo, Silpi Dwine Rahayu, dan Rika Santika. Sementara itu, untuk posisi Kaur Perencanaan diikuti oleh Usman, Maman Mulyana, Apriani Dwi Indra Astuti S.Pt, Yoga Yahman Herdiana, Cici Aprianti, Dewi Maulidda, Tati Kusyati, Neni Nurkholisah, Taryanto Septiyanto, Irvan Kuswoyo, dan Kamcu.
Ketua Panitia Seleksi, Suhartono, menyampaikan kepuasan atas lancarnya proses pemberkasan. “Alhamdulillah, peserta yang mengikuti pemberkasan bakal calon Perangkat Desa Madusari berjalan lancar dan sangat antusias, bukan hanya warga Desa Madusari, namun juga ada yang berasal dari luar Desa,” katanya.
BACA JUGA: Bangun Masa Depan Pendidikan, Rakor Perencanaan 2025 di Dayeuhluhur
Menurutnya, sejak dibentuk panitia dan dibuka pendaftaran, jumlah bakal calon untuk masing-masing formasi tetap 10 dan 11 orang.
Ia berharap semua peserta memenuhi persyaratan yang telah ditentukan panitia dan apabila belum memenuhi persyaratan akan diberikan jeda untuk melengkapinya.
Kepala Desa Madusari, Sukrayatno, menyampaikan terima kasih kepada Panitia dan Panwascam yang bekerja luar biasa. Ia menyerahkan sepenuhnya kepada panitia untuk menjalankan kegiatan test seleksi perangkat Desa.
Camat Wanareja, Irwan Arianto, menambahkan bahwa antusiasme para pendaftar perangkat Desa yang didominasi generasi muda adalah hal membanggakan.
“Kita patut bersyukur kepada generasi muda yang mau peduli dan mengabdikan diri untuk wilayahnya dengan menjadi perangkat desa,” ucapnya.
Semoga seluruh proses seleksi, dari awal hingga akhir, berjalan lancar dan sukses, menghasilkan perangkat Desa yang berkualitas. (BG)
