KOTA TASIKMALAYA (CM) – Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Wilayah Jawa Barat Kantor Imigrasi Kelas ll Non TPI Tasikmalaya melaksanakan deklarasi janji kinerja Tahun 2022.
Deklarasi tersebut langsung dipimpin oleh Kepala Kantor Imigrasi dan disaksikan langsung Wali Kota yang diwakili oleh Sekretaris Daerah, Dandim 0612 Tasikmalaya, Kapolres Tasikmalaya Kota, Kalapas Kelas ll Tasikmalaya, BNN, serta tamu undangan lainnya.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas ll Non TPI Tasikmalaya, Suyitno mengatakan, deklarasi janji kinerja ini merupakan program rutin tahunan Kemenkumham dan dilanjutkan di Kantor Imigrasi Kelas ll Non TPI Tasikmalaya.
Deklarasi ini diawali dengan komitmen penandatanganan guna mendukung program zona integritas. Ia pun berharap adanya saran dan masukan dari berbagai pihak yang berkaitan.
“Setelah deklarasi janji kinerja ini, kami berharap dapat menjalankan kinerja dengan baik semoga mendapatkan predikat WBK WBBM,” ucapnya kepada cakrawalamedia.co.id, Selasa 26 Januari 2022.
Pelaksanaan deklarasi janji kinerja 2022 merujuk pada tema, yakni “Kita Tingkatkan Kinerja Kemenkumham Semakin Pasti dan Berakhlak serta Mendukung Program Pemulihan Ekonomi Nasional dan Reformasi Struktural.
Dalam kesempatan yang sama, Wali Kota Tasikmalaya Muhammad Yusuf yang diwakili Sekretaris Daerah, Ivan Dicksan mengatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi dan meyakini perjanjian kinerja ini merupakan salah satu ikhtiar yang diupayakan Kemenkumham untuk meningkatkan kualitas pelayanan.
“Semoga komitmen ini bisa dilaksanakan bersama para perangkatnya, sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat meningkat dan berjalan dengan baik,” ungkapnya.
Menurutnya, selama ini pelayanan di Kantor Imigrasi sudah sangat baik, transparan, dan banyak inovasi-inovasi yang sudah berjalan diantaranya pelayanan pembuatan paspor sistem jemput bola.
“Kami selaku pemerintah daerah sangat merasakan sistem pelayanan di Kantor Imigrasi ini sudah sangat baik. Apalagi saat ini terselenggaranya salah satu inovasi pelayanan sistem jemput bola, yakni pembuatan paspor kepada masyarakat,” pungkasnya.*
