News

SBMPTN 2016 Resmi Dibuka

133
×

SBMPTN 2016 Resmi Dibuka

Sebarkan artikel ini
SBMPTN 2016 Resmi Dibuka

BANDUNG, (CAMEON) – Pengumuman Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) resmi dibuka pada pukul14.00 WIB. Sehingga dipastikan seluruh peserta sudah bisa mengakses situs tersebut.

Pada SBMPTN kali ini Universitas Padjajaran (Unpad) menjadi perguruan tinggi dengan keketatan tertinggi di Indonesia. Kepala Humas Unpad mengatakan, Soni A Nulhakim, total mahasiswa melalui SBMPTN yang mendaptar ke Unpad sekitar 93.046 orang.

“Unpad hanya menerima 3.552 orang mahasiswa baru di mana 1.847 orang mendaftar di jurusan saintek dan sisanya mendaftar di soshum,” katanya kepada wartawan di Taman Sari No 64, Selasa (28/6).

Unpad sendiri khusus jurusan Sainstek terdapat jurusan paling favorit di antaranya, Pendidikan Dokter, Teknik Informatika, Farmasi, Psikologi dan Pendidikan Dokter gigi. Lalu untuk soshum di antaranya Ilmu hukum, Ilmu Komunikasi, Manajemen, Akutansi dan Hubungan Internasional.

Di tempat yang sama, Direktur Eksekutif Pengelolaan Penerima Mahasiswa dan Kerja sama Pendidikan ITB, Mindriany, pada SBMPTN kali ini ITB hanya menerima 1.678 orang dari pendaftar 30.739 orang. Hal itu sebanding dengan rasio keketatan sekitar 18 perbanding 1 orang untuk yang lolos di ITB.

“Untuk peringkat tertinggi nasional pilihan studi IPA masuk ke ITB dengan mengambil Fakultas Teknik Elektro dan Informatika,” ucapnya.

Begitu juga dengan peringkat kedua lolos di ITB dengan mengambil Fakultas Teknik Industri. Terkait dengan biaya kuliah di ITB khusus Sekolah Bisnis dan Managemen sekitar Rp 20 juta per semester. Sedangkan fakultas yang lainnya hanya mencapai Rp 10 juta per semester.

Terakhir, sekretaris Eksekutif 1 Panlok 34 Bandung, Asep Gana Sugandi, para peserta yang lolos silakan melaksanakan pendaftaran mahasiswa baru berdasarkan tanggal yang sudah ditetapkan oleh masing-masing perguruan tinggi.

“Serta melakukan pembayaran untuk biaya kuliah seperti yang telah ditetapkan masing-masing perguruan tinggi,” jelasnya.

Semua informasi tersebut bisa diakses di website masing-masing perguruan tinggi. Khusus untuk bidikmisi, peserta tidak usah melakukan registrasi uang kuliah tunggal.

“Hanya saja langsung diganti dengan fotokopi kartu keluarga miskin dan rekomendasi beasiswa bisik misi,” pungkasnya. cakrawalamedia.co.id (Nta)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *