Banjar (CM) – Peristiwa kebakaran di Kota Banjar pada Rabu (01/08/2018), membuat petugas pemadam kebakaran (Damkar) kebingungan. Pasalnya, zona kebakaran berada di tengah hutan produksi kawasan Gunung Sangkur.
Saat diwawancarai, salah satu Petugas Damkar Kota Banjar Ujang mengatakan, akses menuju ke area kejadian tidak bisa dilalui mobil damkar dikarenakan tepat di tengah hutan yang akses jalannya hanya bisa dilewati kendaraan offroad. “Saya kira yang kebakaran itu rumah warga, sehingga kami langsung merespon ketika ada yang telepon,” ungkapnya.
Di tempat terpisah masih di area kebakaran, Didi, selaku warga Margaluyu Kota Banjar menerangkan kronologis kejadian kebakaran hutan produksi Perhutani tersebut. “Peristiwa terjadi sekitar pukul 17.00 WIB sudah tampak dari bawah, kebetulan saat itu saya sedang berada di sawah area kawasan hutan Gunung Sangkur,” katanya.
Dia mengira api sudah padam, namun nyatanya kebakaran pun semakin besar. “Saya juha tahu akses jalan menuju area kebakaran itu sulit dilalui kendaraan biasa, harus pakai mobil atau motor gunung,” ujarnya.
Hingga berita ini terbit, petugas pemadam kebakaran masih stand by di area pemukiman warga di kawasan hutan produksi Perhutani Gunung Sangkur. (Eboe)
