KOTA TASIKMALAYA (CM) – Kementerian Ketanagakerjaan Republik Indonesia, melaunching bantuan program pengembangan perluasan kesempatan kerja dalam penanganan Covid-19, melalui Jaringan Pengaman Sosial (JPS) Tahun 2020.
Acara tersebut dibuka oleh Menteri Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziyah, dan Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja, Suhartono, yang dilakukan secara virtual.
Dilaunchingkanya program tersebut dalam rangka melakukan langkah strategis bantuan program pengembangan dan perluasan kesempatan kerja dalam penanganan Covid- 19.
“Kegiatan ini dilaksanakan melalui jaring pengaman sosial Tahun 2020, ini khusus bagi para pelaku usaha dan tenaga kerja terdampak Covid-19 serta menjamin keberlangsungan efektifitas kegiatan perluasan kesempatan kerja di Direktorat Pengembangan dan perluasan kesempatan kerja,” jelas Suhartono, di salah satu Hotel di Jalan Yudanegara, Sabtu (3/10/2020).
Ia menambahkan, kegiatan launching bantuan program Pengembangan dan perluasan kesempatan kerja dalam penanganan Covid -19 ini berdasarkan DIPA Satker Ditjen Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja dan perluasan kesempatan kerja tahun 2020.
“Perluasan kesempatan kerja juga berperan aktif dalam penciptaan dan perluasan kesempatan kerja dengan diinisiasi ide-ide kreatif dan inovasi. Kami yakin akan semakin banyak para penganggur dan korban PHK akibat Covid-19 beralih menjadi wirausaha baru, dengan bantuan platform wirausaha online atau startup business,” paparnya.
Ia menyebutkan, walau pun pada masa social distancing, hasil karya para wirausaha baru diharapkan dapat berkembang pesat dan berhasil bersaing di pasar bebas melalui jiwa wirausaha ini, sehingga dapat berkontribusi dalam menumbuhkan perekonomian Indonesia.
“Kesempatan ini pun membuka peluang kerja bagi orang lain di lingkungan sekitarnya. Kementerian Ketenagakerjaan melalui Direktorat Pengembangan dan Perluasan Kesempatan Kerja telah memberikan bantuan kepada 1000 kelompok masyarakat yang terdampak Covid 19 melalui kegiatan padat karya dan penciptaan wirausaha,” katanya. (Edi Mulyana)
Baca Juga: Buka DKKT, Wali Kota : Sektor Pariwisata Akan Menjadi Kekuatan Ekonomi