KOTA TASIKMALAYA (CAMEON) – Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman meminta kepada 591 Wisudawan Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kemenkes Tasikmalaya untuk mampu bersaing dengan tenaga kerja asing. Hal itu disampaikannya dalam acara sambutan Wisuda di Graha Asia, Rabu (30/8/2017).
“Di tengah perhalatan tenaga kerja asing, para lulusan harus menciptakan lapangan kerja sendiri. Seperti, praktik mandiri yang sesuai dengan keilmuan yang dimilikinya, sehingga ilmu yang didapat selama ini dapat memberikan manfaat kepada masyarakat,” katanya.
Jangan sampai merasa puas hanya sampai mendapatkan gelar D4 atau S1, tetapi harus mampu melanjutkan kuliahnya ke jenjang yang lebih tinggi karena mencari ilmu tidak ada batasan waktu.
Ia berharap agar pemerintah pusat kembali membuka lowongan CPNS. Menurutnya, tenaga kesehatan masih sangat dibutuhkan di Rumah Sakit dan Puskesmas, apalagi dari tahun ke tahun tenaga medis banyak yang pensiun.
Di tempat yang sama, Aqmarina Alyani Amalia Dewi (22) yang baru mendapatkan gelar D4, mengatakan, wisuda ini merupakan simbol kelulusan yang nyata, yang selama ini sangat dinanti-nantikankan oleh setiap mahasiswa dan orangtua.
“Setelah di wisuda, kami akan mencari pengalaman kerja minimal satu tahun. Kemudian, kami akan kembali mengamalkan ilmu melalui pengembangkan profesi, sehingga diharapkan bisa bersaing dengan tenaga kerja asing,” ujarnya.
Salah satu orangtua Wisudawan, Suroyo, mengatakan, sidang terbuka senat program diploma lll dan Serjana ini merupakan tenaga ideal untuk pengembangan aplikasi baik secara teknis maupun manajerial.
“Jadi, mereka sudah siap bekerja di instansi pemerintah maupun swasta. Bahkan, mereka bisa menjadi tenaga medis di luar negeri,” pungkasnya. (Edi Mulyana)
