KOTA TASIKMALAYA (CAMEON) – Persiapan Pilkada Jawa Barat 2018, PDIP sudah menyiapkan empat bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa barat.
Sekretaris DPD PDI Jabar, Abdi Yuhana, menyebutkan keempat calon yang telah lolos dari penjaringan itu, di antaranya tiga orang dari internal, yaitu Sekretaris DPD Jabar Abdi Yuhana, Bupati Majalengka Sutrisno, Anggota Komisi X DPR RI Puti Guntur Soekarno, dan terakhir dari eksternal yakni Sekda Jabar Iwa Karniwa.
Namun, katanya, sampai saat ini masih menunggu keputusan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) karena secara mekanisme keempat bakal calon ini telah lolos seleksi.
“Siapapun nanti yang diusung PDI Perjuangan, dia harus memiliki integritas dan karakter yang baik karena pemimpin seperti itu yang dibutuhkan masyarakat,” katanya usai acara kaderisasi tingkat pratama DPC PDIP di gedung Serbaguna salah satu Hotel di Kecamatan Mangkubumi, Jumat (25/8/2017).
Ia memaparkan, DPP PDIP memiliki tiga skenario. Pertama, calon gubernur dan wakil gubernur bisa saja semuannya dari intern PDIP karena memiliki 20 kursi, artinya sudah bisa mencalonkan sendiri. Kedua, cagubnya dari PDIP dan wakilnya dari non PDIP. Ketiga, sebaliknya cagubnya dari non PDIP dan wagubnya dari PDIP.
Menurutnya, PDIP sangat terbuka untuk melakukan komunikasi dengan partai lain sepanjang partai tersebut belum memiliki calon.
Di tempat yang sama, Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman sangat mengapresiasi PDIP karena memiliki militansi kader yang sangat kuat, taat, patuh, dan memiliki jiwa petarung yang sangat kuat. “Dari dasar itulah kami percaya PDIP memiliki idiologi yang kuat,” tandasnya.
Ia percaya bahwa kader PDIP yang sekarang ini sedang dibina sehingga ke depan akan mampu memberikan kontribusi terhadap kemajuan Kota Tasikmalaya. (Edi Mulyana)
