News

Tanggul Citanduy Bukan Tanggung Jawab Pemda, Jeje: Itu Kewenangan BBWS

117
×

Tanggul Citanduy Bukan Tanggung Jawab Pemda, Jeje: Itu Kewenangan BBWS

Sebarkan artikel ini
Tanggul Citanduy Bukan Tanggung Jawab Pemda, Jeje: Itu Kewenangan BBWS

PANGANDARAN, (CAMEON) – Soal penanganan tanggul Citanduy di Dusun Sukajadi, Desa Sukanagara, Kecamatan Padaherang. Pangandaran bukan merupakan kewenangan Pemerintah Kabupaten Pangandaran. Kendati demikian, Pemerintah telah memberlakukan status darurat tanggul Sukanagara.

Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan soal kondisi tanggul Citanduy yang terkikis akibat seringnya turun hujan. Namun hal tersebut bukan merupakan kewenangan Pemerintah Daerah Pangandaran dalam segi perbaikan.

“Soal perbaikan tanggul Citanduy apapun alasannya bukan kewenangan pihak pemerintah Kabupaten Pangandaran. Dan jika kita mempunyai kewenangan untuk perbaikan, sejak awal tanggul tersebut rusak sudah kita perbaiki secara paten,” tegasnya.

Terkait perbaikan, lanjut Jeje, merupakan kewenangan pihak Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) maka sepenuhnya hal tersebut kita serahkan penanganan perbaikan tanggul kepada yang lebih berkompeten.

“Meskipun kita tidak punya kewenangan penanganan tanggul, tapi kami tetap ikut andil dalam menyediakan alat berat serta kebutuhan lainnya telah dikirimkan ke lokasi,” tukas Jeje.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Pangandaran, Iwan.M. Ridwan menambahkan bahwa kewenangan tanggul merupakan pihak BBWS yang menggunakan anggaran APBN. “Persoalan tanggul di Desa Sukanagara harus cepat di tangani, jika tidak segera di tangani takut terjadi hal yang tidak di inginkan seumpama tanggul jebol maka ribuan masyarakat bakal jadi korban banjir,” tambahnya.

“DPRD dan Pemkab sepakat membantu anggarannya dari dana tak terduga untuk perbaikan tanggul citanduy,” tegas Iwan.

Hal senada juga disampaikan Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Pangandaran, Wowo Kustiwa mengharapkan penanganan tanggul di desa Sukanagara harus di percepat. “Upaya pihak Pemkab Pangandaran yaitu Bupati sudah melakukan komunikasi secara intensif baik dengan BBWS Provinsi maupun Pusat,” singkatnya. (Andriansyah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *