KOTA TASIKMALAYA (CM) – Menjelang Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-74, Motor Besar Club (MBC) menggelar bakti sosial menyantuni 75 anak yatim dan kaum Duafa.
Sekjen MBC Pusat, Rian mengatakan, kehadiran MBC dimana pun harus selalu peduli kepada seksama terutama kepada anak yatim dan kaum duafa.
“Kita motor bagus ratusan bahkan sampai miliaran rupiah, tapi tidak memiliki kepedulian kepada anak yatim dan kaum duafa tidak berarti. Kami berharap dimana pun MBC berada tidak boleh melupakan anak yatim piatu, kaum duafa, termasuk para korban bencana alam dan lainnya,” jelas Rian kepada media di Lanud Wiriadinata Kota Tasikmalaya, Jumat (16/08/2019).
Bukti bentuk kecintaan dan kepedulian MBC terhadap anak yatim piatu dan duafa secara spontan telah menggalang dana dari anggota dalam jangka waktu lima menit telah mampu mengumpulkan uang tunai sebesar Rp. 5 juta lebih untuk diberikan kepada anak yatim dan kaum duafa.
“Organisasi MBC Indonesia meski masih kecil dan sedikit ada 40 ceper ada di Eropa, Amerika, Asia termasuk di Indonesia dengan jumlah anggota sebanyak 7 ribu yang tersebar di seluruh Indonesia dan luar negri. MBC harus menjadi bagian dari aset bangsa, yang selalu peduli terhadap orang lemah,” jelasnya.
MBC juga tak hanya peduli terhadap sosial, tetapi MBC juga peduli terhadap peraturan lalulintas di jalan. “Saya tidak mau ada anggota melanggar atau mengganggu ketertiban lalulintas. Jangan mentang mentang dekat dengan perwira, Jendral atau petinggi negara,” tandasnya.
Ia meminta semua anggota MBC dari sabang sampai meroke, pada saat dijalan jangan mentang mentang motor besar, motor mahal tetapi tidak menghargai petugas dijalan itu tidak dibenarkan. MBC harus peduli dan taat terhadap peraturan lalin, termasuk harus menghargai siapapun sebagai pengguna jalan. Sanksinya jika kedapatan ada yang melanggar akan dicabut keanggotaannya.
Danlanud Wiriadinata, Letkol Pnb Pandu Adi Subrata, berjanji akan mendukung penuh MBC dalam melaksanakan kegiatan positf seperti bansos kepada anak yatim dan kaum duafa dalam menyambut Hut RI yang ke 74.
“Kami merupakan bagian dari anggota MBC di wilayah priangan timur. Dan juga pada kesempatan yang sama kami juga memberikan santunan kepada 70 anak yatim dari berbagai panti asuhan yang berada di wilayah Lanud Wiriadinata,” jelasnya.
Ia juga menambahkan, tujuan santunan berupa paket sembako dan uang tunai dari MBC diberikan kepada anak yatim dan kaum duafa itu merupakan bagian dari aset bangsa yang harus diperhatikan oleh MBC dan TNI AU.
Muhammad Rasyad Haryadi, asal Yayasan Ibadurohman, salah satu anak yatim yang telah ditinggal ibunya, mengucapkan terimakasih kepada MBC yang telah memberikan santunan.
“Saya sangat terharu dengan kebaikan dan kepedulian TNI AU dan MBC, semoga club motor besar lainnya bisa melakukan atau memberikan santunan kepada anak yatim dan kaum duafa lainnya yang sangat membutuhkan,” pungkasnya. (Edi Mulyana)