CIMAHI, (CAMEON) – Genap setahun berdiri, hanya sekitar Rp 38 juta yang bisa dikumpulkan forum Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL). Dana tersebut hanya dikumpulkan dari 19 perusahaan, padahal, jumlah perusahaan di Kota Cimahi mencapai 514.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Cimahi, Benny Bachtiar mengaku, sulit sekali untuk mengumpulkan dana. Buktinya, dari sekitar 514 perusahaan, baru sekitar 19 perusahaan yang menyumbangkan dana lewat TJSL.
“Dana yang sudah masuk kurang lebih Rp 38 juta. Mudah-mudahan kegiatan ini bisa membuka perusahaan-perusahaan yang lainnya,” beber dia saat ditemui usai kegiatan Penyerahan Bantuan Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan TJSL/CSR Kota Cimahi Tahun 2016 di Aula Gedung A Pemkot Cimahi, jln. Rd. Demang Hardjakusumah, Jumat (16/12/2016).
Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Ketua TJSL Kota Cimahi, Pieter Wijaya dan perwakilan beberapa perusahaan serta masyarakat yang mendapatkan bantuan.
Pembentukan forum TJSL sendiri diinisasi oleh Pemerintah Kota Cimahi. Pembentukan forum TJSL ini dimaksudkan untuk menghimpun dana Cooprate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan.
Ditegaskan Benny, seluruh dana yang terhimpun dari 19 perusahaan itu sepenuhnya dikelola oleh forum TJSL.
“Ini gak masuk rekening daerah, ada rekening sendiri di TJSL, dikelola oleh mereka,” kata Benny.
Diakui Benny, sejauh ini masih banyak perusahaan yang belum menyadari kewajiban untuk menyalurkan dana Cooprate Social Responssibility (CSR) di Kota Cimahi.
“CSR itu kan diperuntukan untuk kegiatan-kegiatan sosial untuk masyarakat yang membutuhkan,” kata Benny.
Ditegaskan Benny, dana CSR ini merupakan tanggung jawab perusahaan yang harus direalisasikan. Setidaknya, dari 514 perusahaan yang ada, harus memberikan 2,5% dari keuntungan bersih setiap tahunnya.
“Untuk kegiatan CSR yang bisa dikelola oleh forum TJSL agar bisa dirasakan masyarakat luas,” kata dia.
Ia mencontohkan, dana yang dihimpun forum TJSL bisa diberikan kepada kelompok masyarakat yang membutuhkan seperti yayasan panti asuhan dan panti jompo.
Seperti penyerahan bantuan yang dilakukan hari ini, ada delapan perusahaan yang mendapat bantuan dari forum TJSL.
“Mereka butuh sekali bantuannya, baik untuk perbaikan rumah singgahnya bantuan untuk operasionalnya, bantuan kasur dan lain sebagainya. Ini kan positif,” ujar Benny.
Perihal perusahaan yang belum berpartisipasi lewat forum TJSL, lanjut Benny, pihaknya melalui forum TJSL dan pengawas perusahaan akan lebih menginformasikan lagi bahwa di Kota Cimahi sudah terbentuk forum TJSL.
Terkait sanksi bagi perusahaan yang tidak menyalurkan dana CSR-nya, tegas Benny, jika meruntut pada Undang-undang, semestinya itu ada sanksinya.
“Kami akan pelajari lagi. Dari kegiatan ini kami akan evaluasi kembali, kita akan lihat kalau ada sanksi seperti apa,” jelas dia. (Rizki)
