KOTA TASIKMALAYA, (CAMEON)– Bidang Kesra Setda Kota Tasikmalaya membidik gelaran Warung Teknologi Tepat Guna (Warteg) ke V tingkat Kota Tasikmalaya, di Gedung Serbaguna Balekota Selasa (13/12/2016) kemarin.
Event pameran Teknologi Tepat Guna ini (TTG) ini sangat potensial meningkatkan kreativitas sekaligus perekonomian. TTG sebagai pilihan teknologi beserta aplikasinya yang mempunyai karakteristik terdesentralisasi, berskala relatif kecil, padat karya, hemat energi dan sesuai dengan keadaan lokal masyarakat Tasikmalaya.
Sekda Kota Tasikmalaya Idi S Hidayat mengatakan, Warteg ini sangat cocok untuk meningkatkan kreatifvitas dan Produktivitas bagi anak sekolah dan masyarakat.
“Ini sebagai bentuk dukungan Pemkot Tasikmalaya. Kami akan terus berupaya memberikan imbauan kepada guru-guru pebimbing (Peserta TTG/ Warteg) agar senatiasa memberikan arahan dan bimbingan kepada para anak didiknya,” katanya, rabu (14/12).
Ia mengungkapkan, bagian Kesra yang merupakan bagian dari pemerintahan, tengah membidik Warteg ini sebagai upaya meningakatkan kreativitas generasi.
“Kegiatan ini bisa menghasilkan regenerasi bangsa yang cerdas, kreatif, inopatif dan produktif,” katanya.
Kasubag Bina Pemberdayaan Masyarakat Sosial Kebudayaan (BPMSK) H Ade Saepudin mengatakan, kegiatan rutin Teknologi Tepat Guna (TTG) ini rutin dilaksanakan selama tiga hari ini.
“Bukan hanya untuk menumbuhkembangkan kreatif dan produktivitas masyarakat dan anak-anak sekolah sebagai regenerasi bangsa saja,” ujarnya, di Gedung Serbaguna Balekota, Rabu (14/12).
Pagelaran TTG ini, kata dia, selain menjadi tugas dan tanggung jawabnya yang membidangi BPMSK, juga sebagai wadah untuk melihat dan menerapkan metode yang hemat sumber daya, mudah dirawat, dan berdampak polutif seminimal mungkin.
“Dalam kegiatan ini juga dilakukan penilaian yang natinya akan diperlombakan di tingkat Provinsi Jawa Barat,” katanya. (Edi Mulyana)