BANDUNG BARAT, (CAMEON) – Urusan batu akik, Kabupaten Bandung Barat (KBB) punya cerita. Mengandalkan salah satu jenis batu akik dari tanah KBB yang reksturenya mirip dengan jenis makanan terbuat dari kacang kedelai.
Batu akik unik ini terdapat di Desa Tamanjaya Kecamatan Gununghalu Kabupaten Bandung Barat. Seratnya mirip dengan oncom sehingga disebutlah batu akik oncom.
Diamati sepintas, batu ini memang spesial. Ada beberapa warna yang cukup mencolok dari batu oncom ini, yaitu orange, abu-abu dan hitam. Tapi jangan mengira batu ini biasa saja.
Apabila diteliti, tak hanya warnanya yang indah. Tapi, teksturnya juga unik. Ada sedikit bulatan-bulatan kecil dengan serat antara bulatan itu seperti teksture yang ada dalam sebuah permukaan oncom.
Tak ayal, batu akik oncom ini mulai banyak digemari oleh pecintanya. Ya, pesona batu akik oncom mulai bersinar belakangan ini.
Buktinya, artis Ki Daus kala musim batu akik beberapa waktu lalu, pernah datang langsung ke KBB. Dengan ekspresi serius, dia memilih-milih batu dengan tatapan setengah melongo.
Setelah melihat langsung, pecinta batu ini semringah. Lalu melontarkan penilaian konstruktif.
“Kalau Aki melihat dari segi kualitasnya, batu oncom ini bernilai seni tinggi,” katanya, disela-sela audensi penggemar batu akik Jabar, di Ruang Sekda KBB, beberapa waktu lalu.
Tapi Ki Daus objektif. Sedikit memberikan kritik. Meski teksturenya bagus namun batu akik oncom ini tetap harus diuji oleh pihak ahli. “Untuk urusan kekuatan atau kekerasan batunya, itu harus tanya ke Badan Geologi,” ujarnya.
Kesimpulan singkat dari Ki Daus, batu oncom dari KBB tidak kalah bagusnya dengan batu-batu akik hasil daerah lain. Teksture batu akik oncom hasil bumi KBB menarik dan layak dimiliki oleh para penikmat batu dimanapun berada.
Menurutnya, batu oncom dari Gununghalu tersebut ada tiga type. Yang pertama berwarna orange, kedua warna abu-abu dan ketiga hitam. Kemungkinan batu oncom ini, tidak hanya di daerah KBB saja. Akan tetapi, berada di daerah pegunungan yang melingkari daerah Sukabumi hingga Pameungpeuk Garut.
“Kalau saya perhatikan, batu oncom Gununghalu ini nilai seninya cukup tinggi, mulai dari corak hingga warnanya yang menarik,” ujarnya, seraya memperlihatkan liontin batu oncom yang menggantung di lehernya.
Melihat potensi batu oncom yang memiliki kekhasan tersendiri dan cukup digemari para pecinta batu akik, Pemerintah KBB tak mau ketinggalan dalam urusan batu.
Pemda KBB akan menggulirkan batu akik oncom ini menjadi salah satu iconnya KBB. Bahkan, batu oncom ini akan dipatenkan menjadi produk unggulan KBB.
“Insya Allah dalam berbagai even, batu oncom ini akan dimunculkan sebagai produk unggulan KBB yang bernilai seni. Kalau memungkinkan dalam piala-piala dari sebuah perlombaan, akan kita selipkan batunya,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) KBB, Maman S Sunjaya.
Ia mengharapkan batu oncom ini bisa meningkatkan perekonomian warga sekitarnya sehingga mereka bisa memproduksi batu akik yang bernilai jual tinggi. Terkait dengan hal itu, pihaknya akan memberikan bantuan peralatan untuk pembuatan batu oncom kepada warga setempat. cakrawalamedia.co.id (Ginan)