BANDUNG, (CAMEON) – Menjelang bulan suci Ramadan, Lembaga amil zakat nasional (Laznas) Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) di lounching untuk tingkat Jawa Barat, di Jalan Cilaki Bandung, Senin (31/5/2016).
Lahirnya IZI yang dibidani PKPU, diharapkan menjadi langkah yang tepat dalam rangka optimalisasi dan peningkatan layanan pengelolaan zakat sesuai amanat Undang-Undang No. 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat.
Kepala Perwakilan IZI Jawa Barat Surisman Thoyyib mengatakan, pihaknya mendukung pemerintah yang melirik potensi besar zakat untuk pengembangan ummat.
“Potensi zakat sangat besar. Kami bersama pemerintah mendukung gerakan ayo zakat. Potensi Kota Bandung saja mencapai Rp 2 Trilyun,” ucapnya, disela lonching yang dihadiri para penerima bantuan zakat, Senin (31/5).
Kehadiran IZI, kata dia, akan senantiasa ditingkatkan dalam aspek kemudahan membayar zakat dan kemudahan bagi para ashnaf yang berhak mengelola zakat.
Pihaknya, akan membangun akuntabilitas yang membangun kepercayaan ummat. Dan akan membangun kedekatan serta edukasi dengan berbagai metode agar program yang ditawarkan IZI diterima khalayak.
“IZI Perwakilan Provinsi Jawa Barat merupakan bagian dari jaringan kantor perwakilan LAZNAS IZI yang sudah dibuka secara nasional di 14 provinsi,” ujarnya.
Dengan mengantongi legalitas jelas dan transparan, pihaknya siap menampung amanah zakat masyarakat. Ia kemudian memperkenalkan tagline IZI.
Memudahkan, Dimudahkan.
“IZI menghadirkan layanan yang semakin memudahkan bagi para donator untuk menunaikan zakatnya,” kata dia.
Di antara kemudahan itu adalah layanan transfer zakat via ATM Bersama dan Internet Banking, pembayaran via ATM bank Mandiri, setoran tunai via Gerai Zakat Perkantoran & Mall, dan di Kantor Perwakilan itu sendiri.
Selain itu di era e-comers seperti sekarang ini IZI juga membuka proses pembayaran via Payment Online yang bisa di akses secara on-line di PC maupun Smart phone.
Bahkan untuk semakin memberi kemudahan layanan IZI meluncurkan Aplikasi Mobile berbasis Android bernama Inisiatif Zakat yang sudah dapat diunduh di playstore.
Dalam hal penyaluran program IZI senantiasa mendorong pada terwujudnya kemandirian bagi para kaum dhuafa yang dibantu melalui program-program pemberdayaan zakat seperti bantuan ekonomi dan pelatihan keterampilan kerja yang telah banyak menghasilkan para enterpreuneur baru.
Selain itu program-program yang sifatnya charity juga tidak ditinggalkan bahkan lebih ditingkatkan. Dan untuk tahun 2016 ini IZI membuat program Rumah Singgah Pasien yang didirikan di sekitar rumah sakit rujukan nasional khususnya di Jakarta.
“RSP ini ditujukan bagi pasien-pasien dhuafa yang butuh tempat tinggal sementara selama masa berobat dengan fasilitas full dan diberikan secara cuma-cuma,” ujarnya.
Menghadapi bulan suci Ramadhan 1437 H, pihaknya mencanangkan pengelolaan zakat sebesar 60 milyar secara nasional dengan target penerima manfaat sebanyak 6.666 yang berasal dari kalangan dhuafa.
Program Berbagi Ifthor, Paket Lebaran, Sedekah Al-Quran dan Belanja Bersama anak Yatim masih menjadi program unggulan di tahun ini. Dengan mengusung tema Ramadhan “Memudahkan Saudaramu, Dimudahkan Urusanmu.”
“Di Jawa Barat sendiri kami menargetkan Rp 8 Milyar dan zakat yang akan dikelola,” ujarnya.
Di bulan Ramadan nanti, pihaknya membawa pesan yang sangat mendalam bagi kaum muslimin agar senantiasa saling membantu sesama saudara dibulan suci.
“Sehingga Allah subhanahu wataala akan membalasnya dengan memberi kemudahan pula dalam menyelesaikan urusannya,” tandasnya. cakrawalamedia.co.id (ais)
