CIMAHI, (CAMEON) – Kota Cimahi telah miliki Studio Poli. Studio poli ini merupakan studio suara satu-satunya di Indonesia. Menurut Kasubag Tata Usaha Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Teknopark Ahmad Suparlan, studio poli merupakan studio yang hanya memproduksi suara untuk sebuah film.
“Selama ini film animasi masih sangat kurang di Indonesia. Untuk itu, dengan adanya studio poli ini suara semakin jelas,” kata Ahmad kepada CAMEON, Senin (20/3/2017).
Jika dibandingkan dengan film luar negeri, film Indonesia kurang greget pada suara. Secara visual, gambar sudah bagus. Tidak sedikit, untuk mendapatkan suasana tegang dalam film tidak hanya dalam gambar. Perlu dibarengai oleh tampilan audio.
Saat ini, sejumlah mentor sudah siap bekerja bekerjasama dengan pihak lainnya untuk mendapatkan film yang diinginkan. Salah satu kerjasama yang sudah terjalin, bersama perusahaan besar animasi Indonesia. Di mana animasinya merupakan hasil karya orang Indonesia.
“Di Technopark nantinya akan dipasang videotron. Hal ini agar masyarakat bisa menonton secara jelas sejumlah animasi atau film yang diputar,” ucapnya.
Ukuran videonya sekitar 7 x 4 meter. Lalu, technopark akan dilengkapi dua pojok kreatif dan tempat pelatih untuk animasi. Dia menjelaskan, untuk pelatihan sengaja merekrut sejumlah SMA/SMK di Kota Cimahi.
Pada tahun sebelumnya, ada 18 SMA/SMK yang sudah berencana bekerjasama dengan technopark. Minimalnya, setiap kegiatan 18 sekolah tersebut akan ikut dalam kegiatan.
Dalam hal ini, pihaknya akan berkomitmen untuk memberdayakan para pelajar SMA/SMK di Kota Cimahi. Walaupun, jenjang SMA/SMK sudah diambil alih pemerintah Provinsi Jawa Barat.
“Bagaimana pun juga para siswa tersebut setelah lulus menjadi tanggung jawab Kota Cimahi. Dengan cara ini, kami akan berusaha akan memberdayakan para siswa,” pungkasnya. (Putri)
