KOTA TASIKMALAYA (CAMEON) – Dinas Pertanian melalui Bidang Peternakan Hewan Kota Tasikmalaya menyatakan hewan kurban yang dijual di sejumlah tempat di Kota Tasikmalaya dijamin aman.
Kepala Dinas Pertanian Kota Tasikmalaya, Deddy Supriadi Biskat, memonitor beberapa tempat penjualan sapi bersama tim dokter hewan dan hasilnya tidak ada masalah.
“Sebagian hewan kurban yang telah kami periksa hasilnya tidak ada masalah. Alhamdulillah semuannya sudah sesuai dan layak,” ucapnya saat ditemui usai memonitor kelayakan hewan kurban, Rabu (23/8/2017).
Sementara, kebutuhan hewan kurban tahun 2017 mengalami peningkatan 10 persen dibanding dengan tahun sebelumnya, yaitu kurang lebih 3.000 hewan kurban.
Salah seorang penjual sapi, Uus Husni mengaku penjualan sapi tahun ini merosot hingga 30 peren. Tidak seperti dulu. “Saya waktu itu bisa menjual sampai 400 ekor. Tapi, sekarang 200 ekor pun susah,” sebutnya.
Penyebabnya, katanya, mungkin dampak dari daya beli masyarakat yang lagi lesu. Kemudian, pasokan sapi dari Jatim dan Jateng pun agak terlambat.
Menurutnya, harga hewan kurban tahun ini ada kenaikan 20 persen setiap kilonya, yaitu RP. 50.000/Kg. (Edi Mulyana)
