PANGANDARAN (CM) – Nasihin warga Kecamatan Kalipucang merasa geram dengan perlakuan dan ucapan petugas di Puskesmas Kalipucang. Pasalnya, bapak beranak dua ini mendapatkan penolakan dari pihak Puskesmas ketika akan memeriksakan anak pertamanya Axelia FF (5) yang mengalami pusing.
Nasihin mengaku baru mengetahui kalau Puskesmas Kalipucang pada pukul 20.30 WIB sudah tidak melayani pasien.”Memang jam berapa puskesmas kalipucang tutup,”ungkap Nasihin dengan nada kesal. Kamis (09/08/2018) malam.
Kejadian tersebut bermula, lanjut Nasihin. Bahwa anaknya yang nomor dua bernama Edgar (3) tengah sakit dan langsung di bawa ke Puskesmas.”Anak saya Edgar masuk puskesmas hari Kamis pada pukul 02.00 WIB dinihari dan pelayanan terbilang bagus,”katanya.
“Ketika sedang menunggu adiknya yang sakit tiba-tiba Axelia merasa pusing lalu saya bawa langsung ke petugas jaga. Tetapi mereka tidak mau melayani dan mengarahkan saya ke IGD dalam kondisi lemah lemah sayapun bawa anak saya ke iGD,”tutur Nasihin.
Nasihin menyebutkan, setelah menunggu sekian lama akhirnya ada seorang dokter yang datang dan sayapun bertanya pada dokter tersebut apakah ada yang jaga, dokter tersebut menjawab singkat “ada” (menjawab seadanya) sambil pergi. “Tak berselang lama ada petugas datang sambil telponan dan sayapun menunggu beberapa saat kemudian anak saya keleyengan dan saya bwa kembali ke ruang tempat adiknya di rawat,”paparnya.
“Tiba di ruangan kebetulan adiknya sedang diperiksa. Setelah saya menunggu dan berharap tolonglah cek kondisi anak saya ternyata selesai periksa dia mau beranjak pergi, saya emosi dan bilang dok sebenernya saya harus kemana?prosedurnya bagaimana? Anak saya sakit dok. Namun salah seorang perawat menjawab dengan santai Puskesmas sudah tidak melayani pasien paling besok,”terang Nasihin.
Selang beberapa saat, ada seorang petugas yang memang kenal dengan dirinya.”Karena petugas lainnya kenal dengan saya akhirnya anak saya dibawa ke IGD dan langsung memeriksa kondisi si anak serta di obati,”pungkasnya.
Hingga berita ini diterbitkan belum ada pernyataan resmi dari pihak Puskesmas Kalipucang. (Andriansyah).