KOTA BANDUNG (CM) – Syahrir resmi dilantik sebagai Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dalam rapat paripurna yang digelar pada Jumat 08 November 2024, menandai awal komitmennya untuk membawa perubahan di tengah masyarakat Jawa Barat.
Dalam momen bersejarah ini, Syahrir menyampaikan beberapa isu penting yang akan menjadi fokus perjuangannya, termasuk akses kesehatan yang lebih mudah dijangkau, distribusi pupuk yang memadai bagi para petani, peningkatan wajib belajar 12 tahun, serta pembangunan SMA dan SMK Negeri di setiap kecamatan.
“Di bidang kesehatan, salah satu yang akan saya perjuangkan adalah memperluas jaringan puskesmas rawat inap di seluruh wilayah Jawa Barat agar lebih banyak masyarakat yang bisa mengakses layanan kesehatan berkualitas,” ujar Syahrir penuh semangat saat ditemui di Kota Bandung pada Jumat, 08 November 2024.
Ketua DPRD Jawa Barat, Buky Wibawa Karya Guna, menjelaskan bahwa pelantikan Syahrir sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW) menggantikan M. BN Holik Qodratullah dari Fraksi Gerindra.
Syahrir juga akan melanjutkan peran Holik sebagai anggota Komisi I dan Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Jawa Barat, sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2018 Pasal 112 ayat (1).
Baca Juga: Rapat Paripurna DPRD Jabar, Penetapan Propemperda 2025 dan Pelantikan Syahrir sebagai Anggota Baru
Buky menyambut positif kehadiran Syahrir yang dipercaya memiliki pengalaman kuat dalam bidang legislatif.
“Saya berharap Bapak H. Syahrir, SE.M.IPOL, dapat segera beradaptasi dan bekerja cepat sebagai wakil rakyat. Ini adalah periode keempat bagi beliau, dan saya yakin beliau akan langsung memberikan dampak nyata,” ujar Buky, mengapresiasi pengalaman dan dedikasi Syahrir yang dianggap mampu memperkuat kinerja DPRD Jawa Barat.
“Atas nama pimpinan dan seluruh Anggota DPRD Jawa Barat, kami mengucapkan selamat datang dan selamat bekerja kepada Bapak Syahrir,” tambah Buky.
Dengan semangat baru yang ditunjukkan dalam pelantikannya, Syahrir hadir membawa harapan bagi masyarakat Jawa Barat untuk mendapatkan layanan yang lebih baik, baik dalam bidang pendidikan, kesehatan, maupun pertanian.
Harapan ini diiringi optimisme bahwa Syahrir akan mampu memperjuangkan kesejahteraan masyarakat melalui kiprahnya di DPRD Provinsi Jawa Barat.