Kolom

Suharso dan Kalimat “What a Surprise!”

200
×

Suharso dan Kalimat “What a Surprise!”

Sebarkan artikel ini
Suharso dan Kalimat What a Surprise
Soharso Monoarfa dan Romahurmuzy

JAKARTA (CM) – What a Surprise! Betapa mengejutkan! Kalimat ini tentu sangat layak disematkan kepada sosok bernama Suharso Monoarfa.

Bagaimana tidak. Sepanjang Sabtu (16/03/2019) ini, politisi senior yang menjabat anggota Dewan Pertimbangan Presiden menerima dua kabar yang tentunya tidak terduga.

Pertama, dia harus menggantikan Romahurmuziy sebagai Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Sebuah jabatan dan amanah yang tentunya tidak mudah dalam suasana politik saat ini.

Ya. Suharso, berdasarkan rapat pengurus harian DPP PPP menggelar rapat dikantornya, Jalan Diponegoro Jakarta Pusat, Sabtu (16/03/2019), dia didaulat sebagai Plt Ketua Umum DPP PPP.

Penunjukan Suharso ini difatwakan oleh Ketua Majelis Syariah DPP KH Maimoen Zubair. Ia harus menggantikan peran pimpinan partai, sekaligus menyiapkan penyelenggaraan Mukernas PPP.

Beberapa jam berselang setelah rapat harian tersebut. Kabar kedua yang tentunya tak kalah mengagetkan bagi hidupnya adalah tentang istri tercintanya,  Hj.Nurhayati Monoarfa.

Sang istri yang menjabat Anggota Komisi V DPR RI itu tengah melakukan kunjungan kerja ke Dapil XI yang meliputi Kota, Kabupaten Tasikmalaya dan Garut.

Bersama rombongannya, Nurhayati berangkat dari Jakarta ke Tasik dan Garut menggunakan Pesawat Helikopter, jenis Heli BO-105M/PK-EAH, Noreg PK-3A.

Menjelang sore, pesawat itu jatuh di sekitaran Bukit Kampung Ceuri Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya. Kabarnya, kejadian jatuhnya pesawat Heli dengan Noreg PK-3AH ini dalam keadaan sedang mengudara.

Sempat dikabarkan sebelum jatuh di wilayah perbukitan, pesawat tersebut ditumpangi angota DPR RI Komisi V yakni ibu Hajah Nurhayati Manoarfa. Nasib baik bagi politisi PPP ini, karena ternyata sebelumnya dia telah mendarat di wilayah Kota Tasikmalaya, tepatnya di Lapangan Urug Kawalu.

Alhamdulillah. Politisi cantik ini masih terlihat sehat. Ia masih bercahaya dengan jas kebesaran PPP berwarna hijau dengan balutan kudung berwarna putih datang menengok para korban di ruang perawatan Rumah Sakit Singaparna Medika Citrautama (SMC) Kabupaten Tasikmalaya.

Suharso Monoarfa tentu gembira. Istri kesayangannya masih akan setia menemaninya berjuang. Membalikan keadaan politik yang sedang tidak menggembirakan.

Peribahasa mengatakan, waktu tak akan bisa dibeli dengan uang. Dan kesempatan Inilah yang masih diberikan Tuhan kepada Manoarfa; menjaga marwah partai dan istri tercinta.

Duhai, Pak Suharso Monoarfa. Selamat berjuang!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *