Manasuka

ITB Tambah Lab Baru berskala Dunia

3228
×

ITB Tambah Lab Baru berskala Dunia

Sebarkan artikel ini
ITB Tambah Lab Baru berskala Dunia

BANDUNG, (CAMEON) – Institut Teknologi Bandung (ITB) tambah satu labolaturium kontrol baru. Labolaturium berskala internasional tersebut dilengkapi dengan teknologi Industrial Internet of Things (IioT).

Menurut Presiden Direktur Honeywell Indonesia Alex Pollack, teknologi tersebut digunakan untuk meningkatkan kemampuan teknis dan insinyur global terkini. ”Bukan hanya itu, dilengkapi juga dengan Experion PKS Orion. Di mana teknologi itu, digunakan dalam sistem pengendalian terdepan, terbuka dan cyber-secure di pasar,” ungkap Alex kepada wartawan saat preskon di ITB, belum lama ini.

Sistem tersebut, lanjut dia, digunakan untuk memberikan pelajaran tentang termoninamika, pengendalian proses dasar dan advanced control. Ketiganya, sering digunakan di industri minyak dan gas, penyulingan, petrokimia, energy dan pertambangan.

Khusus untuk penyulingan, kata dia, sudah terdapat unit distilasi skala kecil dan sistem kendali. Terutama untuk unit distilasi, selain penyulingan minyak mentah, nantinya bisa digunakan untuk penyulingan biodiesel, minyak tanah, kimia dan pelarut.

”Untuk sistem kendali ini dibagi menjadi dua. Yakni, sistem pengendalian terdistribusi dan sistem scada,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, dirinya yakin bahwa teknologi tersebut dapat membantu mahasiswa agar lebih siap menghadapi tantangan. Khususnya pada sektor minyak dan gas agar menciptakan lingkungan lebih aman, produktif dan efisien.

Sementara, Rektor ITB Kadarsah Suryadi mengatakan berterimakasih pada dukungan dan komitmen untuk mendukung peningkatan kurikulum dan komitmen. ”Lab ini akan sangat membantu untuk meningkatan pendidikan mahasiswa dalam teknis kelas dunia mereka,” katanya.

Terutama, dalam menyiapkan mahasiswa sebelum masuk kepada dunia kerja. Diakui olehnya, saat ini daya saing manusia akan semakin meningkat dalam dunia industri manufaktur.

Terakhir, Dekan Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Jaka Sembiring mengatakan, mahasiswanya memang sudah disiapkan sejak dini untuk dunia kerja. Apalagi ketika memasuki perkuliahan tingkat dua hingga empat. ”Mereka sudah disiapkan untuk fokus pada dunia kerja,” jelasnya.

Bukan hanya menyiapkan dunia kerja, para mahasiswa juga dididik untuk sadar terhadap dampak lingkungan. Saat ini, banyak perusahaan yang sedang mencari lulusan Perguruan Tinggi (PT) yang pandai menjaga lingkungan.

”Ini sudah terbiasa dan menjadi nilai tambah bagi ITB ke depan,” pungkasnya. (putri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *