BANJAR, (CAMEON) – Pasca bentrokan dua organisasi masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila (PP) dan Banjar Bersatu (BB), Ratusan massa ormas dari 5 Kota dan Kabupaten di Jawa Barat berdatangan ke Banjar.
Ratusan massa ormas Pemuda Pancasila datang dari beberapa daerah yaitu, Ciamis, Tasikmalaya, Garut, Pangandaran dan Majalengka. Hal tersebut menyusul dengan terjadinya bentrokan antara ormas pemuda pancasila kota Banjar dengan ormas banjar bersatu yang diduga akibat bersenggolan saat berjoged dangdut pada sebuah pesta pernikahan warga di Jalan Ciroas Kota Banjar Jawa Barat. Senin (8/8) malam.
“Pasca bentrokan ratusan massa dari ormas pemuda pancasila terus berdatangan dan melakukan aksi sweeping terhadap anggota ormas Banjar Bersatu,” ujar Dedi, salah seorang warga kepada wartawan di tempat kejadian, Selasa (9/8) dini hari.
Dedi mengatakan, aksi sweeping yang dilakukan oleh ratusan massa dari Ormas PP sempat digagalkan petugas Polresta setempat. “Sebelum sweeping mereka sempat berkumpul di jalan kenanga, karena aksinya dihalangi petugas hingga akhirnya ratusan massa PP langsung menuju Mapolresta ,” tuturnya.
“Saat dilakukan mediasi damai, ratusan massa dari kedua ormas sempat bersitegang, namun Kapolresta dan Pimpinan ormas PP menenangkan massa dan aksi ratusan massa Pemuda Pancasila pun langsung mereda dan membubarkan diri,” terang Dedi.
Sebelumnya diberitakan, puluhan anggota Ormas Pemuda Pancasila (PP) dan Ormas Banjar Bersatu (BB) terlibat bentrok di lokasi perkelahian yang berada di lingkungan penduduk tepatnya di jalan Ciroas Kota Banjar Jawa Barat. Senin (8/8) malam.
Bentrok antar ormas itu membuat ratusan warga setempat merasa geram dan juga nyaris terlibat bentrok antara ormas dan warga setempat. Guna mengantisipasi aksi anarkis kedua ormas, ratusan dan aparat disiagakan di sekitar lokasi bentrokan. Bahkan, warga setempat sempat marah lantaran kampung mereka dijadikan ajang keributan.
Menurut salah seorang warga, Dedi mengatakan bentrokan dipicu oleh salah paham dan bersenggolan ketika mereka berjoged dilokasi pernikahan warga, bahkan bentrokan tersebut sempat meluas hingga pengrusakan. “Karena tidak puas, beberapa orang dari ormas Pemuda Pancasila menyerang markas ormas Banjar Bersatu,” ujarnya kepada wartawan di lokasi kejadian. Senin (8/8) malam.
” Selain merusak markas ormas BB, dua orang dikabarkan terluka akibat dipukuli massa,” tambah Dedi.
Petugas Polresta Banjar yang datang ke lokasi kejadian langsung mengamankan sejumlah anggota dari kedua Ormas dan dibawa ke Mapolresta untuk mediasi damai. cakrawalamedia.co.id (Andriansyah)
