News

DPRD Jabar Apresiasi Inovasi dan Pengelolaan BUMADes Panca Mandala

191
×

DPRD Jabar Apresiasi Inovasi dan Pengelolaan BUMADes Panca Mandala

Sebarkan artikel ini
DPRD Jabar Apresiasi Inovasi dan Pengelolaan BUMADes Panca Mandala
Dok Humas Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat, PT. BUMADes Panca Mandala

TASIKMALAYA (CM) – Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat melakukan kunjungan kerja ke Badan Usaha Milik Antar Desa (BUMADes) dari PT. BUMADes Panca Mandala yang berada di Desa Mandala Mekar, Kecamatan Jatiwaras, Kabupaten Tasikmalaya, Senin (01/11/2021).

Dalam kunjungannya tersebut, Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat, Ahab Sihabudin memberikan apresiasinya atas inovasi dan keberhasilan PT. BUMADes Panca Mandala dalam mengelola usahanya. Ia menyebutkan, ada dua strategi untuk memajukan suatu desa yakni desa wisata dan desa digital. Desa mandala Mekar mengusung desa digital, ini menjadi pilot project untuk rujukan wilayah pedesaan dalam skala nasional.

“Kami merasa bangga dengan adanya kelompok desa yang bernaung dalam wadah Panca Mandala untuk membentuk desa digital yang dirintis sejak 2011 lalu, bukan tanpa alasan, Panca Mandala bermula dari ketertinggalan desa dan minimnya informasi dari luar,” ujarnya.

Ahab menambahkan, dengan lahirnya Perda Desa Wisata, saat ini sedang mengkaji tentang Desa Digital, bagaimana dampaknya terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Jawa Barat, jika hasil kajiannya berdampak positif, maka akan dibentuk suatu regulasi untuk memajukan Jawa Barat.

“Kebutuhannya akan terintegrasi baik itu infrastruktur, dunia usaha dan hal lainnya agar betul-betul menjadi kunci untuk kemajuan Jawa Barat,” tandasnya.

Sementara itu Direktur operasional PT BUMADes Panca Mandala, Tutus Ruyadi menjelaskan, internet desa seharusnya menjadi jembatan antara desa dan wilayah perkotaan secara umum sehingga bisa memangkas kesenjangan antara perdesaan dan perkotaan.

“Setelah dijalankan, masyarakat saat ini menikmati dengan adanya jaringan internet ini justru menjadikan keuntungan bagi sebagian masyarakat. Ternyata antusiasme masyarakat sangat tinggi, ada yang digunakan untuk usaha pertanian, penjualan hasil tani tinggal menggunakan internet untuk pemasarannya cukup menjanjikan,” jelasnya.

Selain penyedia internet, Pancamandala juga miliki unit usaha peternakan Paseban, yang selanjutnya akan dikembangkan dengan penggemukan dan Breeding. Panca Mandala juga mengembangkan usaha sektor pertanian berupa sayur box dan peternakan ayam petelur, termasuk Agricamp Papayan.

Tuyus menambahkan, selain penyedia internet, Pancamandala juga miliki unit usaha peternakan Paseban, yang selanjutnya akan dikembangkan dengan penggemukan dan Breeding. Selain itu juga usaha sektor pertanian berupa sayur box dan peternakan ayam petelur, termasuk Agricamp Papayan. Namun dari semuanya, Unit usaha yang cukup besar adalah Sistem Infomasi Desa dan Kawasan (SIDeKA) yang memiliki sejumlah fitur canggih seperti Kependudukan, Keuangan, Pemetaan, Website dan Sinkronisasi Data.

“Saat ini telah 7.241 desa telah terdaftar di SIDeKA. Namun, masih ada kendala kadang Admin tidak sesuai dengan monitor,” tutupnya. **

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *