News

Tokoh Pemuda dan Agama di Pangandaran Menggelar Dialog Interaktif Jelang Pilgub Jabar

156
×

Tokoh Pemuda dan Agama di Pangandaran Menggelar Dialog Interaktif Jelang Pilgub Jabar

Sebarkan artikel ini
Tokoh Pemuda dan Agama di Pangandaran Menggelar Dialog Interaktif Jelang Pilgub Jabar

PANGANDARAN (CM) – Sejumlah tokoh pemuda dan tokoh agama serta unsur Polri di Kabupaten Pangandaran menggelar dialog interaktif. Hal tersebut dilakukan dalam rangka menjelang pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat.

Dalam dialog tersebut diharapkan masyarakat cerdas dalam memilih pemimpin untuk Jawa Barat supaya menghasilkan pemimpin yang berkualitas, memiliki jiwa nasionalis, tegas, bertanggungjawab serta menjunjung tinggi toleransi.

Salah seorang tokoh Pemuda Kabupaten Pangandaran Ai Nurhidayat menyebutkan, hasil pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat nanti diharapkan menghasilkan figur pemimpin yang memiliki toleransi keanekaragaman budaya dan agama.

“Toleransi berbudaya dan ber agama harus dijungjung tinggi dalam kehidupan dengan saling menghargai kultur dan budaya yang ada maka akan tercipta keselarasan dan ketentraman,” ujarnya.

Sementara itu, unsur Polri yang diwakili Kapolsek Pangandaran Kompol Suyadi mengatakan, pihaknya menghimbau kepada masyarakat untuk tidak terpengaruh dengan isu hoax.

“Kalimat hoax itu Bahasa Inggris yang artinya palsu dan saya mengajak kepada masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi dengan informasi yang keakuratannya belum benar dan tidak bisa dipertanggungjawabkan,” singkatnya.

Sedangkan tokoh agama Kabupaten Pangandaran Kiyai Luthfi Fauzi Pimpinan Pondok Pesantren Riyadussalikin menambahkan, pada dasarnya manusia diciptakan untuk menjadi pemimpin. ” Pada jaman Rasul untuk mencari pemimpin itu juga dilakukan dialog terlebih dahulu,” ungkapnya.

Kiyai Luthfi menerangkan, dalam mencari pemimpin harus bisa mencari pemimpin yang bisa memberikan kemaslahatan kepada umat. “Sebagai umat muslim yang cinta tanah air dan tinggal dinegara demokrasi sudah sepantasnya memilih pemimpin yang cinta tanah air dan toleransinya sangat tinggi,” tutupnya. (Andriansyah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *