KOTA TASIKMALA (CM) – Banyak jalan menuju kejahatan. Tak hanya karena niat pelaku, tetapi juga ada kesempatan. Sekecil apa pun celahnya, pelaku mudah melancarkan aksinya.
Seperti yang terjadi pada perusahaan alat komunikasi HP Gudang Cell (GC), beralamat di Jalan Tentara Pelajar Kelurahan Nagarawangi Kecamatan Cihideng Kota Tasikmalaya. Karena tidak sigap, si penipu mampu mengecoh pengelola GC hingga kehilangan HP samsung terbaru.
Adalah Iman Hidayat, pemilik perusahaan Gudang Cell salah satu korbannya. Untuk kali kedua, dia kena tipu daya muslihat oleh orang tak dikenal hingga merugi Rp 6.650.000.
“Kejadiannya kemarin, hari Jumat, pukul 16.20 WIB. Pelaku pura pura sebagai pembeli, dan dilayani oleh karyawan GC,” ungkap Iman, kepada CAMEON, Sabtu (23/02/2019).
Ia mengungkapkan, pada mulanya si pelaku melihat-lihat dan berpenampilan layaknya pembeli yang punya duit. Setelah menemukan HP yang diincar, pelaku kemudian menanyakan harga.
“Setelah barang berada didalam genggamanya, pelaku kemudian bilang, sebentar saya mau mengambil uang di mobil sambil membawa handphone,” ungkap Iman, sambil menirukan ucapan penipu.
Tak dinyana. Saat pelaku pergi, rupanya lepas dari pengawasan karyawan. Hanya beberapa menit saja, penipu itu lari dengan membawa satu buah HP samsung terbaru.
Agar aksinya berjalan mulus, penipu tadi bermodus. Untuk mendapat kepercayaan penjual, pelaku seolah ditemani seoorang, namun teman.
“Si teman pelaku ini tak banyak tingkah, hanya diam, duduk manis ditempat,” imbuhnya.
Usut punya usut, ternyata teman yang dibawa pelaku hanyalah tukang ojek pangkalan. Bukan teman benaran, hanya pura-pura saja.
“Ketemu mendadak, kemudian diajak dengan modus diminta untuk menemani jalan-jalan,” ungkapnya.
Kejadian semacam bukan yang pertama dialami Iman. Pada 2018 kemarin, dia terkena tipu dengan modus yang hampir sama.
“Dua kali kejadian, saya mengalami kerugian belasan juta rupiah,”imbuhnya.
Kesal sudah dua kali menipu, Iman pun menyuruh kepercayaannya melapor ke Polsek Cihideung. Kata Iman, polisi berjanji akan mengusut keberadaan pelaku.
“Kami berharap tak terjadi ke toko lain, dan minta agar para karyawan GC selalu hati-hati. Apabila ada orang yang modus seperti itu, lebih baik laporkan kepada pihak berwajib,” pungkasnya. (Edi Mulyana)