PANGANDARAN, (CAMEON) – Lebar tanggul Citanduy yang erosi sekitar 100 meter dengan tebal saat ini hanya sekitar 0,5 meter. Tanggul yang berbatasan dengan perkampungan warga di Dusun Sukajadi Rt 28/07 Desa Sukanagara Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat ini nyaris jebol.
Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, apabila tanggul tersebut jebol yang terkena dampak banjir ada tiga Kecamatan, yakni Kecamatan Padaherang, Mangunjaya dan Kecamatan Kalipucang. Guna mengantisipasi terjadinya banjir sejak semalam warga sekitar melakukan penanganan sementara dengan cara melakukan pelapisan tanggul dengan menggunakan karung yang diisi oleh pasir.
Salah seorang warga Kecamatan Mangunjaya, Eni Rohaeni (32) mengaku khawatir dengan kondisi tanggul Citanduy yang nyaris jebol akibat terkikis. “Selain Kecamatan Padaherang, warga di kecamatan Mangunjaya pun sejak malam berstatus waspada,” ujarnya kepada CAMEON, Selasa (31/1/2017).
Eni menambahkan warga yang ketakutan akan terjadinya banjir, nampak bersiaga untuk mengungsi ke tempat yang tinggi. Kejadian ini pun terus terjadi bertahun-tahun lamanya tanpa ada penanggulangan dari pihak pemerintah. “Tanggul sungai Citanduy ini pernah jebol dan ini sudah terjadi sejak beberapa tahun lalu dan hingga kini belum kunjung diperbaiki oleh Balai Besar Wilayah Sungai Citanduy Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat,” tambahnya.
“Meski sudah sering meminta bantuan untuk diperbaiki, namun warga tetap berharap pihak BBWS bisa segera memperbaiki tanggul sungai Citanduy yang jebol,” pungkasnya. (Andriansyah)
