Manasuka

Asyiknya Memupuk Tali Persaudaraan Melalui UKM Silhouette

61
×

Asyiknya Memupuk Tali Persaudaraan Melalui UKM Silhouette

Sebarkan artikel ini
Asyiknya Memupuk Tali Persaudaraan Melalui UKM Silhouette

BANDUNG, (CAMEON) – Kebaradaan UKM Silhouette, menjadi daya tarik tersendiri bagi sejumlah mahasiswa Politeknik STTT Bandung. Selain jumlah anggotanya cukup banyak, Silhouette juga kerap kali tampil di beberapa event besar yang ada di kampusnya tersebut.

Sekretaris UKM Silhouette Politeknik STTT Bandung, Herlina Azikuan (20), menuturkan, UKM Silhouette memiliki agenda kegiatan rutin yang bisa diikuti oleh seluruh anggotanya. Dalam satu pekan, mereka akan melaksanakan sesi latihan rutin yang langsung dipandu oleh pelatihnya.

Beberapa materi yang akan mereka pelajari di antaranya, mulai dari belajar dasar-dasar bermain gitar, membaca partitur, aplikasi pembacaan not dari partitur ke gitar, dan apresiasi untuk melatih mental di depan audience. Tujuannya, tentu saja apa yang mereka lakukan ini, untuk mengasah kemampuan bermain gitar klasik setiap individu maupun kelompok.

“Setiap minggu itu pasti materi yang disampaikannya berbeda. Jadi secara bertahap anggota akan belajar seni musik gitar klasik. Latihannya di Gedung Serba Guna yang ada di kampus kita, dan kita punya pelatih dari alumni,” kata Herlina.

Tidak hanya sampai di situ, dia menambahkan, ada kegiatan lain yang selalu ditunggu-tunggu baik oleh anggota ataupun mahasiswa lainnya. Kegiatan ini mereka beri nama resital yang digelar setahun sekali.

“Kegiatannya permainan gitar klasik. Kalau tampil, biasanya ada yang solo atau ensembel (tampil banyak). Paling banyak yang tampil 22 orang. Biasanya kita membawakan musik-musik seperti, romance de amore, fur elise, lagrima, la cumarsita,” imbuhnya.

Dikatakan Herlina, Silhouette bukan sekadar UKM biasa yang hanya mewadahi bakat dan minat para mahasiswanya saja. Lebih jauh dia menambahkan, UKM ini memiliki tali persaudaraan yang sangat erat. Ini terlihat dari seringnya berkumpul para alumni mereka.

Kehadiran para alumni ini, tentu saja sangat membantu aktivitas dan perjalanan UKM yang usianya sudah cukup tua ini. Di tempat itu, para alumni kerap kali berbagi ilmu, saling memberikan masukan, berbagi pengalaman, ataupun hal lainnya yang bisa mengangkat UKM tersebut ke arah yang jauh lebih baik.

“Kekeluargaan di sini tuh sangat kuat sekali. Mereka yang udah masuk jadi anggota UKM, mereka akan menjadi anggota seumur hidup. Makanya alumni di sini sering banget berkumpul, jadi udah kayak keluarga besar aja,” ucapnya.

Dia berharap, UKM Silhouette ke depannya semakin baik lagi dari berbagai bidang. Selain itu juga, eksistensinya tetap terjaga, dan jam terbang dalam bermain alat musik gitar klasik ini semakin luas. “Semoga aja ilmu tentang gitar klasik itu enggak punah, dan semakin banyak lagi yang mau belajar,” tambahnya. (Kya).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *