Kota Cimahi

Pengendara Keluhkan Ditutupnya Akses Perlintasan Cisangkan

29
×

Pengendara Keluhkan Ditutupnya Akses Perlintasan Cisangkan

Sebarkan artikel ini
Pengendara Keluhkan Ditutupnya Akses Perlintasan Cisangkan
Ilustrasi

CIMAHI, (CAMEON) – Sejumlah pengendara yang melewati Jalan Cisangkan Hilir, Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah Kota Cimahi mengeluhkan sikap PT. Kereta Api Indonesia (KAI) yang menutup perlintasan kereta api di jalan Cisangkan pada Sabtu (13/8/2016).

Pasalnya, perlintasan tersebut merupakan jalan penghubung Cisangkan menuju Contong dan jalan alternatif satu-satunya bagi pengendara selama puluhan tahun.

Edu (40), warga Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah Kota Cimahi mengatakan, pihak PT KAI seolah tidak memikirkan nasib warga yang biasa menggunakan akses jalan ini. Padahal, menurutnya, warga yang berangkat kerja ataupun sekolah banyak melewati perlintasan tersebut.

“Kalau pagi kan yang berangkat kerja dan sekolah semua lewat sini karena kalau muter ke jalan raya itu macet,” ujarnya, Sabtu (13/8/2016).

Menurutnya, lebih baik PT KAI membuat palang pintu yang lebih aman dan dijaga langsung oleh petugas PT KAI, bukan malah menutupnya.

“Ini jalur hidup, bukan jalan tikus. Kalau masalah kecelakaan itu mah sudah takdir,” ucapnya.

Rudi (29), warga sekitar juga mengaku sudah didatangi Ketua RW dari Komplek Perwira Angkatan Darat (KPAD). Menurutnya, warga KPAD merasa terganggu dengan banyaknya kendaraan yang melintasi permukiman.

“Mereka (pengendara) kan tidak mau muter lagi, jadi maksain lewat pemukiman itu (KPAD) dan katanya akses ke KPAD juga mau ditutup sama RW karena mengganggu,” bebernya.

Dihubungi secara terpisah, Humas PJKA Daop II Bandung, Franoto Wibowo mengaku belum mendapatkan informasi perihal penutupan perlintasan tersebut.

“Wah, saya belum tahu, nanti saya cek,” katanya. cakrawalamedia.co.id (Rizki)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *