News

Pemkab Bandung Barat Siapkan Bonus Rp 2,6 Miliar untuk Atlet PON XXI

45
×

Pemkab Bandung Barat Siapkan Bonus Rp 2,6 Miliar untuk Atlet PON XXI

Sebarkan artikel ini
Pemkab Bandung Barat Siapkan Bonus Rp 2,6 Miliar untuk Atlet PON XXI
Pemkab Bandung Barat Siapkan Bonus Rp 2,6 Miliar untuk Atlet PON XXI

BANDUNG BARAT (CM) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung Barat mengalokasikan anggaran sebesar Rp 2,6 miliar untuk memberikan bonus kepada atlet yang meraih medali di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024, yang digelar di Sumatera Utara dan Aceh. Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat, Ade Zakir, mengungkapkan bahwa anggaran tersebut telah dimasukkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025.

Ade menjelaskan, besaran bonus yang akan diterima atlet disesuaikan dengan jenis medali yang diraih, dengan nominal minimal Rp 20 juta dan maksimal Rp 60 juta.

“Nilai bonus akan menyesuaikan dengan medali yang diperoleh atlet KBB di PON kali ini. Untuk medali emas perorangan, bonus tertinggi yang diberikan adalah Rp 60 juta,” ujar Ade saat ditemui di Ngamprah, Senin (9/9/2024).

Menurut Ade, bonus ini merupakan bentuk apresiasi dari Pemkab Bandung Barat kepada atlet yang telah berprestasi, sekaligus sebagai upaya untuk menjaga para atlet agar tetap setia membela daerah asal mereka. Ia menekankan bahwa pemberian bonus tahun ini diusahakan tidak akan dicicil, seperti yang terjadi pada pemberian bonus atlet sebelumnya.

“Saya sudah instruksikan kepada Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) KBB untuk segera menghitung perolehan medali yang diraih para atlet setelah PON selesai. Semoga tahun depan bonus bisa langsung diberikan tanpa perlu dicicil,” tambahnya.

Ade juga menyatakan kebanggaannya atas pencapaian para atlet asal Kabupaten Bandung Barat yang telah membawa nama daerah mereka harum di kancah nasional. Ia mengungkapkan kebahagiaannya ketika bertemu langsung dengan atlet dayung asal Ciburuy yang berhasil meraih medali emas di PON XXI.

“Saat saya ke Aceh, saya bertemu dengan atlet dayung yang berhasil meraih emas. Dia asli orang Ciburuy,” ujarnya dengan bangga.

Selain memberikan motivasi langsung kepada para atlet yang berkompetisi di PON, Ade juga menyampaikan terima kasih kepada para atlet yang tetap berjuang untuk mengharumkan nama Bandung Barat, meskipun sempat kecewa dengan keterlambatan bonus pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) sebelumnya.

“Saya ucapkan terima kasih kepada para atlet yang tetap bertahan di tengah kondisi yang kurang ideal. Kami berjanji akan memperbaiki sistem ini dan sudah berdiskusi dengan KONI mengenai pengembangan olahraga di Bandung Barat,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dispora KBB, Imam Santoso, mengatakan bahwa Pj Bupati Bandung Barat telah menginstruksikan untuk menyiapkan anggaran bonus bagi para atlet berprestasi di PON XXI. Bonus tersebut akan dimasukkan ke dalam anggaran tahun 2025.

“Pak Pj Bupati sudah mengarahkan kami untuk menganggarkan bonus atlet berprestasi di APBD 2025 sebesar Rp 2,6 miliar. Tidak mungkin dimasukkan ke anggaran perubahan 2024,” jelas Imam.

Imam juga menambahkan bahwa nominal bonus yang akan diberikan kepada para atlet diperkirakan sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Untuk medali emas perorangan, bonus yang diberikan mencapai Rp 60 juta, untuk ganda sebesar Rp 45 juta, dan untuk beregu sebesar Rp 35 juta.

Hingga saat ini, dua atlet asal Kabupaten Bandung Barat telah berhasil menyumbangkan medali untuk kontingen Jawa Barat di PON XXI. Atlet cabang olahraga dayung putri, Adilla, meraih medali emas, sementara atlet cabang angkat besi, Sarah, berhasil menyabet medali perak.

Dengan adanya dukungan penuh dari Pemkab Bandung Barat, diharapkan prestasi para atlet di PON kali ini dapat terus meningkat dan membawa lebih banyak medali untuk daerah. (Diskominfotik KBB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *