KOTA BANDUNG (CM) – Pemkot Bandung menegaskan komitmennya dalam menjaga keberlangsungan pohon pule yang telah ditanam di sepanjang kawasan Jalan Sudirman.
Langkah ini tidak hanya sebagai upaya penghijauan tetapi juga untuk meningkatkan nilai estetika kota.
Menurut Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna, kehadiran pohon pule di Jalan Sudirman merupakan langkah strategis untuk menghijaukan kembali kawasan tersebut. Sebanyak 80 persen dari total pohon pule yang ditanam telah tumbuh dengan baik, membawa manfaat besar bagi lingkungan sekitar.
“Eksistensi pohon pule tidak hanya memberikan kontribusi dalam penyediaan oksigen, tetapi juga dikenal dengan kelebihannya dalam ketahanan daun yang tidak mudah gugur,” ujar Ema saat melakukan peninjauan pada Jumat, 1 Maret 2024.
“Eksistensi pohon-pohon ini akan memberikan dampak luar biasa ketika telah tumbuh besar dan kokoh. Hal ini akan berkontribusi signifikan dalam peningkatan kualitas udara di sekitar Jalan Sudirman,” tambahnya.
Meskipun demikian, Ema mengakui bahwa sekitar 20 persen dari pohon pule tersebut memerlukan penggantian. Oleh karena itu, Pemkot Bandung meminta kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk memastikan pertumbuhan dan perawatan pohon-pohon tersebut.
“Saya meminta agar peremajaan dilakukan dengan optimal, termasuk pemasangan penyangga agar pertumbuhan pohon-pohon ini tetap tegak dan optimal,” jelasnya.
Selain itu, Ema juga menekankan pentingnya peran Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Bandung dalam menghijaukan median jalan di sekitar Jalan Jamika dan jalan terusan Buah Batu.
“Ini adalah langkah nyata dalam menjaga keberlanjutan lingkungan kota Bandung,” tandasnya.
Sebagai catatan, penanaman pohon pule ini dilaksanakan dalam kegiatan “OTW Bandung Teduh” pada bulan Agustus tahun sebelumnya.
Sebanyak 100 pohon pule telah ditanam di kawasan Jalan Sudirman, mulai dari Perempatan Jalan Gardu Jati hingga Jalan Jamika. Langkah ini menjadi bukti nyata dari komitmen Pemkot Bandung dalam menjaga keberlanjutan lingkungan kota.