CIMAHI, (CAMEON) – Dinas Perhubungan Kota Cimahi berencana menambah trayek angkutan umum (Angkum) yang bisa melewati pasar Melong, Cimahi. Hal itu mengemuka seiring sepinya pasar tersebut akibat tidak adanya angkum yang melewati pasar tersebut.
Kabid Angkutan Dinas Perhubungan Kota Cimahi, Ruswanto membenarkan, perihal rencana tersebut atas permintaan dari Dinas Koperasi UMKM Perindustrian Perdagangan dan Pertanian (Diskopindagtan) Kota Cimahi.
“Memang sudah ada permintaan dari Diskopindagtan, tapi masih kita kaji,” katanya, Kamis (1/9/2016).
Diakuinya, pihaknya juga sudah bertemu dan berkoordinasi dengan pihak Organda selaku organisasi yang menaungi angkutan umum. Bahkan, Organda sudah setuju mengenai penambahan trayek tersebut.
“Nanti kita akan duduk bersama lagi dengan semua pihak untuk menyingkronkannya, walaupun saat ini semua pihak sudah setuju,” katanya.
Menurutnya, memang ada trayek yang dekat dengan pasar Melong. Namun, tetap saja harus dipikirkan bagaimana jalurnya.
“Paling mereka hanya nambah jarak trayek 500 meter. Tapi kan pasar tersebut berada di jalan buntu,” bebernya.
Kepala Unit Pasar Tradisional (UPT) Diskopindagtan Kota Cimahi, Ade Jumara mengatakan, kondisi pasar Melong terpantau sepi dibandingkan dengan pasar lainnya yang ada di Cimahi.
Hal tersebut menurutnya dikarenakan tidak tersedianya layanan angkutan umum yang melewati pasar tersebut.
“Kondisi sepi ini jelas dirasakan dampaknya oleh pedagang karena jadi sepi pembeli,” katanya. cakrawalamedia.co.id (Rizki)