(CM) – Nino Fernandez adalah salah satu aktor keturunan Jerman-Indonesia yang telah lama berkiprah di dunia hiburan Tanah Air. Dengan pesona khas dan bakat akting yang luar biasa, namanya tetap eksis hingga saat ini, bahkan semakin bersinar di industri perfilman.
Tak hanya berkarier sebagai aktor, Nino juga dikenal sebagai sosok visioner yang memiliki pandangan jauh ke depan dalam mendukung perkembangan industri kreatif, khususnya perfilman Indonesia.
Profil dan Biodata Nino Fernandez
- Nama lengkap: Nino Adrian Fernandez
- Nama panggung: Nino Fernandez
- Profesi: Aktor
- Tanggal lahir: 13 Januari 1984
- Usia: 41 tahun
- Media sosial:
- Twitter: @Ninofernandez25
- Instagram: @ninojkt
Lahir di Hamburg, Jerman, Nino memiliki darah campuran Minahasa, Sunda, Jerman, dan Portugis. Ia merupakan anak kedua dari tiga bersaudara yang dibesarkan dalam lingkungan keluarga yang kerap berpindah tempat tinggal.
Sejak kecil, Nino sempat mengenyam pendidikan di SD Mardi Yuana 1, Bogor, sebelum akhirnya kembali ke Jerman akibat situasi kerusuhan di Indonesia pada 1998. Di sana, ia melanjutkan pendidikan hingga memperoleh gelar sarjana bisnis dari Universitas Hamburg.
Pengalaman hidup di dua negara membentuk kepribadiannya yang adaptif dan berpikiran luas. Tak heran, setelah menyelesaikan pendidikannya, ia memilih kembali ke Indonesia untuk mengejar karier di dunia hiburan—a keputusan yang ternyata membawanya ke puncak kesuksesan.
Karier di Dunia Hiburan
Perjalanan karier Nino dimulai sebagai VJ di MTV Indonesia. Kemampuan komunikasinya yang kuat dan pembawaannya yang menarik membuatnya cepat dikenal oleh publik.
Seiring waktu, ia mulai merambah dunia akting dengan membintangi berbagai film dan serial televisi. Berikut adalah beberapa karya yang telah ia bintangi:
Filmografi:
- Terowongan Casablanca (2007)
- Coklat Stroberi (2007)
- Kangen (2007)
- Claudia/Jasmine (2008)
- In the Name of Love (2008)
- Get Married 2 (2009)
- Ruma Maida (2009)
- Cowok Bikin Pusing (2011)
- Bidadari-Bidadari Surga (2012)
- Operation Wedding (2013)
- Get Married 4 (2013)
- 99 Cahaya di Langit Eropa (2013)
- Bulan Terbelah di Langit Amerika (2015)
- Hijab (2015)
- Wa’alaikumussalam Paris (2016)
- Ananta (2018)
- 2045 Apa Ada Cinta (2022)
Sinetron:
- Jelita (2008)
- Si Biang Kerok (2011)
- Binar Bening Berlian (2011)
Dengan berbagai peran yang telah ia mainkan, Nino berhasil membuktikan bahwa dirinya bukan hanya sekadar aktor berwajah menarik, tetapi juga memiliki kemampuan akting yang mumpuni.
Kontribusi di Industri Film: Membangun Aplikasi “Kruu”
Di luar dunia akting, Nino Fernandez memiliki ambisi untuk meningkatkan kesejahteraan pekerja film di Indonesia. Melihat banyaknya tantangan yang dihadapi oleh kru film dalam mencari pekerjaan dan mendapatkan hak mereka dengan layak, Nino menciptakan Kruu, sebuah platform digital yang bertujuan mempermudah para kru film menemukan pekerjaan dan mengelola sistem pembayaran secara transparan dan profesional.
Aplikasi ini lahir dari pengalamannya sendiri di industri perfilman, di mana ia menyadari perlunya sistem yang lebih terstruktur untuk memastikan para pekerja kreatif mendapatkan hak dan kesempatan yang lebih baik.
Fitur Utama Aplikasi “Kruu”
- Database rumah produksi dan rekam jejak proyek yang pernah mereka kerjakan, sehingga pekerja film dapat memilih proyek dengan lebih selektif.
- Sistem pembayaran yang lebih transparan, guna mengurangi risiko keterlambatan atau ketidakjelasan honor kru film.
- Kemudahan dalam pencarian proyek kerja, sehingga kru film bisa menemukan kesempatan yang sesuai dengan keahlian mereka.
Saat ini, aplikasi Kruu sudah dapat diunduh melalui Google Play Store dan App Store. Nino menargetkan perilisan besar aplikasi ini pada 29 Agustus 2025, dengan harapan dapat menjadi solusi bagi pekerja film dan turut membantu industri hiburan Indonesia berkembang ke arah yang lebih baik.
