TASIKMALAYA, (CAMEON) – Membludaknya peminat pembuat Kartu Tanda Penduduk di Disdukcapil Kab. Tasikmalaya, membuat sejumlah petugas cukup kelabakan.
Banyaknya antrian ini, selain telah datangnya material kartu yang beberapa bulan lalu tidak tersedia, juga adanya pengajuan pemohon baru bagi warga yang sudah berusia 17 tahun. Umumnya, mereka didominasi oleh siswa sekolah yang akan menghabiskan masa studinya, dan memerlukan KTP untuk melamar pekerjaan.
“Saya sebentar lagi habis sekolah kebetulan usia saya sudah 17 tahun, jadi ya perlu pak untuk ke depannya,” ujar Sri Asyifatun Nadya, salah seorang siswi SMA Kls. XII yang tengah antri.
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Tasikmalaya melalui Sekretaris Dinas, Wawan Sopandi, saat ditemui di ruanganya, Jumat (16/09) mengatakan membludaknya pembuat KTP dan KK ini seiring dengan telah datangnya material kartu dari Pusat dan berlakunya KTP seumur hidup.
Wawan menuturkan bahwa pembuatan KTP dikhususkan bagi mereka yang sudah melakukan perekaman baik di tingkat Kecamatan maupun di Kantor Pelayanan Disdukcapil.
“Saat material kartu kemarin habis, banyak pengaju KTP yang sudah melakukan perekaman di tingkat kecamatan, jadi ya itu mungkin kami prioritaskan selain pengaju pemula yang baru berusia 17 tahun,” ujarnya.
Selain itu, ia mengimbau agar warga yang sudah mendapatkan KTP untuk segera melakukan aktivasi agar sistem elektronik di KTPnya bisa berjalan.
“Saya imbau agar warga segera mengaktivasikan KTPnya untuk kelancaran administrasi, terlebih sekarang KTP ini berlaku seumur hidup,” pungkas Sekdis. cakrawalamedia.co.id (dzm)
