PANGANDARAN (CM) – Untuk memajukan sektor pariwisata. Pemerintah Kabupaten Pangandaran bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat tampak serius membahas demi kemajuan sektor wisata khususnya pariwisata di Kabupaten Pangandaran.
Bupati Pangandaran H, Jeje Wiradinata mengaku, dirinya menyampaikan hasil pembahasan sebanyak 7 poin kepada Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil pada pertemuan di Bandung, Jumat (06/09/2019) kemarin.
“Pembahasan pada waktu itu menghasilkan 7 poin, yaitu dalam satu bulan kedepan akan dikaji persiapan pembukaan penerbangan rute Bandung – Pangandaran,”ujarnya kepada CAMEON, Minggu (08/09/2019).
Selain itu, kata Jeje, poin selanjutnya yakni melakukan inventarisasi masalah bandara Nusawiru untuk persiapan pesawat besar masuk, penataan pantai Pangandaran yang akan dilanjutkan tahun 2020 mendatang dan juga ada tiga lokasi wisata yang dikembangkan atau dibangun diantaranya pantai Karapyak, Batu Hiu dan pantai Batu Karas.
“Desain pantai Karapyak agar disempurnakan supaya ada ikon di ujungnya. Lalu desain pantai Batu Hiu dan pantai Batu Karas juga demikian supaya di bangun untuk pasar seninya,”ucapnya.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat juga, sambung Jeje, akan membangun taman terbuka di lahan milik Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat jabar yang ada di blok Pamugaran pantai barat Pangandaran dengan menggandeng pihak ketiga.
“Pak Ridwan Kamil juga meminta kepada kami untuk membuat buku desain wisata Pangandaran termasuk di dalamnya ada desain Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang mukanya nanti ada di Grand Pangandaran,”papar Jeje.
Jeje menyampaikan, secara global pak Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil ingin mendorong Pangandaran betul-betul menjadi kawasan wisata yang dibanggakan di Jawa Barat artinya memiliki level yang dibandingkan dengan wisata di daerah lainnya.
“Kalau perlu, Pangandaran harus serupa dengan Bali, kira-kira begitulah konsep desainnya. Dengan adanya dorongan tersebut saya merasa lebih yakin dan semangat lagi membangun Pangandaran,”akunya.
Pada tahun 2020 mendatang, Jeje mengungkapkan, untuk jalur pantai dari Pangandaran menuju pantai Batu Karas sudah tersambung. Bahkan dirinya pun telah mendapatkan kabar dari rekan-rekannya di PT Kereta Api Indonesia, reaktifasi kereta api sudah dimulai.
“Coba saja lihat tingkat kunjungan sekarang cukup tinggi. Dan kita terus menata pantai sehingga di tahun 2020 pangandaran akan berubah luar biasa. Apalagi ditahun 2021 nanti jalan tol Bandung ke Banjar sudah selesai,”terang Jeje.
Sementara itu, Sekretaris Tim Khusus Penarik Retribusi Pariwisata Kabupaten Pangandaran Sarlan menerangkan, jumlah kunjungan wisata ke pantai Pangandaran per tanggal 7 bulan ini sebanyak 18.599 orang dan pantai Batukaras sebanyak 4.117 orang.
“Sedangkan jumlah kunjungan ke pantai Batu Hiu sebanyak 505 orang dan pantai Karapyak 897 orang. Jadi total pengunjung dalam satu hari sebanyak 24.118 orang,” singkatnya. (Andriansyah)