News

Kota Cimahi Kekurangan Apoteker, Bidan, dan Perawat

100
×

Kota Cimahi Kekurangan Apoteker, Bidan, dan Perawat

Sebarkan artikel ini
Kota Cimahi Kekurangan Apoteker, Bidan, dan Perawat

CIMAHI, (CAMEON) – Jumlah apoteker, bidan dan keperawatan di Kota Cimahi masih kurang. Akan tetapi, jumlah dokter umum dan gigi terbilang memenuhi. Tercatat jumlah apoteker saat ini hanya tiga orang, lalu perawat berjumlah 44 orang dan bidan berjumlah 49 orang.

“Harusnya setiap Puskesmas seorang apoteker, lima orang perawat dan empat bidan,” ucap salah satu staf keuangan, kepegawaian dan umum Dinas Kesehatan Kota Cimahi, Deti Komalasari saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (7/2/2017).

Saat ini, Kota Cimahi memiliki 13 Puskesmas. Sehingga, lanjut dia, apoteker kurang 10 orang, bidan kekurangan tiga orang dan 21 orang untuk perawat. Pihaknya sedang menunggu Badan Kepegawaian Daerah Cimahi untuk menutupi kekurangan tersebut.

Akan tetapi, untuk jumlah dokter Kota Cimahi sudah memenuhi. Sebanyak 47 orang dokter umum dan 21 orang dokter gigi bekerja di Cimahi. Bahkan, kepala Puskesmas turut membantu memeriksa.

“Alhamdulillah berdasarkan peraturan menteri kesehatan no 30 tahun 2014 jumlah dokter sudah terpenuhi, sehingga kami tidak perlu khawatir,” ucapnya.

Dari jumlah tersebut, setiap Puskesmas tetap harus memenuhi jumlah dokter. Yakni, empat orang dokter untuk puskesmas.

Selain itu, ungkap dia, saat ini Dinas Kesehatan Kota Cimahi sudah memiliki dua orang dokter spesialis. Sehingga di total Dinas Kesehatan Kota Cimahi memiliki 80 orang dokter.

Jika bercermin pada aturan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, seorang dokter harus melayani lima ribu orang pasien. Untuk itu, Pemkot Cimahi masih kekurangan. Sehingga, pihaknya membutuhkan tenaga dokter swasta.

“Itu kan berdasarkan aturan BPJS, tapi kita targetkan aman dulu berdasarkan Permenkes,” pungkasnya. (Putri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *