KOTA TASIK (CM) – Ribuan simpatisan calon anggota legislatif dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), H. Yadi Mulyadi memenuhi jalan-jalan Kota Tasikmalaya dengan semangat dan keceriaan, menggelar sebuah konvoi politik pada Kamis, 08 Februari 2024.
Inisiatif dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), konvoi ini sukses mencuri perhatian dan menghadirkan semangat baru dalam gelaran kampanye terbuka di wilayah Dapil I, yaitu Kecamatan Tawang, Cihideng, dan Bungursari.
Iring-iringan kendaraan kampanye tersebut tidak hanya menyulut antusiasme warga yang menyaksikannya dari rumah-rumah mereka, tetapi juga memberikan suasana yang jarang terjadi di arena politik pemilu 2024. Sentuhan salam satu jari yang diusung oleh para peserta konvoi juga mendapat sambutan hangat dari masyarakat.
Bagi para peserta konvoi, momen tersebut bukan hanya sekadar kampanye politik, tetapi juga merupakan ajang hiburan yang membawa kegembiraan tersendiri.
“Jarang ada partai yang melakukan kampanye seperti ini. Ketika caleg yang kami dukung, Kang H. Yadi Mulyadi, melakukannya, kami merasa sangat antusias,” ujar Enur, salah satu peserta konvoi.
Tidak hanya memainkan marawis, para peserta konvoi juga meramaikan acara dengan yel-yel salam satu jari dan salam perubahan yang menjadi semangat PKS serta calon presiden RI yang didukung oleh partai tersebut, Anies Baswedan.
H. Yadi Mulyadi SH, Ketua DPD PKS Kota Tasikmalaya yang menginisiasi konvoi tersebut, mengakui bahwa pihaknya secara sengaja memanfaatkan kesempatan kampanye terbuka untuk merespons keinginan para pendukungnya.
Menurutnya, hal ini juga menjadi wujud keseriusan PKS dalam menyapa masyarakat dan menyosialisasikan program-program yang ditawarkan.
BACA JUGA: Dinamika Petisi dari Perguruan Tinggi Indonesia terhadap Politik dan Demokrasi
Meskipun awalnya peserta konvoi dibatasi hingga seribu orang, namun jumlah yang datang jauh lebih banyak dari yang diharapkan. Mayoritas dari mereka adalah relawan yang datang tanpa bayaran, sebuah hal yang diapresiasi oleh H. Yadi Mulyadi sebagai motivasi bagi timnya untuk merebut 11 kursi di DPRD Kota Tasikmalaya dan membawa perubahan yang lebih baik.
H. Yadi Mulyadi juga menilai bahwa kampanye dengan cara berkonvoi lebih efektif dalam memperkenalkan partai kepada masyarakat. Strategi ini dianggap lebih menarik daripada kampanye di tempat tertentu seperti GOR, karena dapat menjangkau calon pemilih dengan lebih luas.
Salah satu peserta konvoi, Furqon, menyatakan kebahagiannya menjadi bagian dari agenda tersebut. Baginya, pentas politik yang identik dengan konvoi adalah bagian dari sejarah yang ingin ia sampaikan kepada generasi mendatang.
Setelah berkeliling kota, para peserta konvoi dijamu oleh sejumlah pedagang makanan yang diborong oleh tim kampanye, mulai dari es cincau, kupat tahu, dan berbagai hidangan lainnya.
