NewsPolitik

Komisi XIII DPR RI dan DPRD Kota Tasikmalaya Kunjungi Lapas Kelas IIB Tasikmalaya, Bahas Overkapasitas dan Peningkatan Fasilitas

210
×

Komisi XIII DPR RI dan DPRD Kota Tasikmalaya Kunjungi Lapas Kelas IIB Tasikmalaya, Bahas Overkapasitas dan Peningkatan Fasilitas

Sebarkan artikel ini

KOTA TASIK (CM) – Kalapas Kelas IIB Tasikmalaya, Surya Dharma, bersama Kanwil Kemenkumham Jawa Barat yang diwakili Kabid Pelayanan dan Pembinaan, Sumarwoto Hendra Budiman, menerima kunjungan dari Komisi XIII DPR RI dan DPRD Kota Tasikmalaya pada Senin 13 Januari 2025.

Dalam kunjungan tersebut, delegasi berbincang dengan Kalapas mengenai sejumlah isu, termasuk permasalahan overkapasitas ruang tahanan.

Selain berdiskusi, para anggota dewan juga memantau berbagai fasilitas di lingkungan Lapas, seperti dapur, lokasi budi daya lele, area hidroponik, ruang pemeriksaan kesehatan, serta ruang tahanan.

Anggota DPRD Kota Tasikmalaya, H. Mohamad Sohibul Iman, turut mencicipi hidangan makan siang yang disediakan untuk 429 warga binaan pemasyarakatan (WBP).

Surya Dharma menjelaskan bahwa Lapas Tasikmalaya saat ini mengalami overkapasitas yang signifikan. Dengan kapasitas seharusnya hanya untuk 88 WBP, Lapas tersebut kini dihuni oleh 429 orang, atau mencapai 440% dari kapasitas ideal.

“Kondisi ini jelas tidak ideal, namun kami tetap berusaha menjalankan semua kegiatan dasar, seperti pembinaan kemandirian, pengembangan kepribadian, hingga kegiatan olahraga dan keagamaan, meskipun dengan keterbatasan fasilitas,” ujar Surya.

Ia berharap kunjungan Komisi XIII DPR RI dapat membuka jalan untuk solusi konkret, seperti pembangunan Lapas baru yang lebih luas.

Baca juga: Kamar Lapas Tasik Digeledah, Petugas Temukan Sejumlah Barbuk

Surya menyatakan pihaknya telah menjalin komunikasi dengan Pemerintah Kota dan Kabupaten Tasikmalaya untuk menyediakan lahan bagi pembangunan Lapas baru.

“Idealnya, Lapas harus berada jauh dari pemukiman warga. Kami telah berupaya berkoordinasi dengan kepala daerah setempat, namun hingga kini belum ada titik terang. Mudah-mudahan melalui Pak Sohibul Iman, upaya ini dapat terealisasi,” tambahnya.

Anggota Komisi XIII DPR RI, H. Mohamad Sohibul Iman, menyampaikan bahwa kunjungannya ke Lapas Tasikmalaya merupakan bagian dari agenda reses di daerah pemilihan Jawa Barat XI.

“Saya melihat langsung bahwa kondisi overkapasitas di Lapas ini sangat tidak manusiawi. Dengan kapasitas ideal hanya 88 orang, namun dihuni 429 WBP, ini harus menjadi perhatian bersama,” ujarnya.

Sohibul Iman berkomitmen untuk membantu koordinasi dengan pemerintah daerah terkait pengadaan lahan dan pengembangan fasilitas Lapas.

“Lapas bukan hanya tempat menahan orang yang bersalah, tetapi juga tempat mereka mendapat pembinaan agar bisa kembali ke masyarakat dengan baik. Oleh karena itu, Lapas harus layak dan manusiawi,” tegasnya.

Baca juga: Warga Binaan Lapas Kelas IIB Tasikmalaya Kembali di Swab

Sohibul Iman juga memberikan apresiasi atas upaya pengelolaan Lapas Tasikmalaya, meskipun dalam kondisi penuh sesak. Ia mengakui bahwa kebersihan dan sirkulasi udara di Lapas cukup baik, sehingga penghuni tetap merasa nyaman.

Namun, ia menekankan bahwa pembangunan Lapas baru memerlukan komitmen dari berbagai pihak.

“Kalau Kementerian Hukum dan HAM sudah memiliki komitmen, maka sekarang tinggal Pemerintah Kota dan Kabupaten Tasikmalaya untuk menyediakan lahan yang memadai,” ujarnya.

Sohibul juga mengingatkan agar pemerintah daerah berpikir jangka panjang dalam menyikapi masalah ini, termasuk memastikan lokasi Lapas baru strategis dan sesuai kebutuhan masyarakat.

“Dengan komitmen bersama, saya yakin kita bisa mewujudkan Lapas yang lebih baik untuk warga binaan, petugas, dan masyarakat sekitar,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *