CIMAHI, (CAMEON) – Dinas Ketenagakerjaan Transmigrasi dan Sosial (Disnakertransos) Kota Cimahi mengungkapkan adanya penambahan gepeng saat bulan puasa kemarin.
Kepala Bidang Sosial Disnakertransos Kota Cimahi, Ero Kusnadi mengatakan, penambahan gelandangan dan pengemis tersebut memang terjadi saat bulan puasa saja.
“Pas puasa (naik) sekitar 10%, pasca lebaran turun 5 %,” ungkapnya, Rabu (19/7/2016).
Diantara gepeng yang ada di Cimahi, kata Ero, ditemukan pengemis dan gelandangan baru, selain tentunya gepeng lama.
Diungkapkan Ero, modus yang digunakan gelandangan atau pengemis itu cukup menggelikan. Mereka berpenampilan seperti penyandang disabilitas.
“Tapi terkesan ada yang kirim, ada yang nyimpen,” katanya.
Untuk penanganannya, lanjut Ero, pihaknya akan mengumpulkan terlebih dahulu informasi dari lapangan. Rencananya, pihaknya akan bekerjasama dengan Satpol PP Kota Cimahi untuk melakukan operasi pekat.
“Saya berharap bulan syawal (operasi pekat). Mengenai jadwalnya, di Satpol PP tapi sudah koordinasi,” terangnya. cakrawalamedia.co.id (Rizki)