News

DBMP Kota Bandung Menambah Lima Pompa Penyedot Banjir

172
×

DBMP Kota Bandung Menambah Lima Pompa Penyedot Banjir

Sebarkan artikel ini
DBMP Kota Bandung Menambah Lima Pompa Penyedot Banjir

BANDUNG, (CAMEON)–Dinas Bina Marga dan Pengairan (DBMP) Kota Bandung membeli lima pompa penyedot banjir dengan anggaran Rp 23,5 Miliar. Dua di antaranya akan dipasang secara permanen dan tiga lainnya akan digunakan secara mobile.

Menurut Sekretaris Dinas Bina Marga dan Pengairan Agoes Sjafrudin, pompa air tersebut digunakan untuk menyedot sejumlah air yang membanjiri Kota Bandung. ”Dua di antaranya akan dipasang secara permanen di Jalan Soekarno – Hatta dekat depan Perumahan Pinus Regency dengan kapasitas 900 m3 perjam,” ucap Agoes kepada wartawan ditemui di kantornya, Senin (28/11/2016).

Lanjut dia, dua pompa tersebut dipasang di dalam reservoir ke arah Kali Cinambo. Nantinya air yang banjir di Jalan Rumah Sakit, Gedebage, Kota Bandung akan ditampung terlebih dahulu di reservoir, lalu dibuang ke Kali Cinambo. Luas reservoir ini memiliki panjang 60 meter, lebar 40 meter dan kedalaman enam meter.

Diakui olehnya, pompa permanen ini memiliki anggaran yang paling besar. Yakni, Rp 21 miliar dengan menggunakan listrik. Cara kerjanya, pompa tersebut bergerak secara otomatis. Jika sudah sudah ada air yang tergenang, dia akan berjalan sendiri.

Secara optimis, dia menjelaskan, pompa tersebut tidak akan berhenti sebelum genangan air surut. Barulah, sesudah surut pompa akan berhenti. ”Untuk tiga pompa lainnya hanya memakan anggaran Rp 2,5 miliar. Cara kerjanya hanya menggunakan jenset,” katanya.

Tiga pompa ini, ungkap dia, baru bisa digunakan berpindah-pindah. Lalu, untuk kapasitas sama dengan kapasitas pompa permanen sebelumnya. Untuk pengadaan sendiri, saat ini sedang dilakukan pencairan anggaran.

Paling lambat bulan Desember, semua pompa tersebut baru ada. Barulah pada tahun depan, penanganan banjir bisa optimal. Diakui olehnya, saat ini DBMP Kota Bandung hanya memiliki empat pompa permanen yang berada di Gedebege dengan fungsi menyedot dan pendorong.

”Tahun ini yang permanen bari Di Gedebage itu, dua buah pompa penyedot dan pendorong,” pungkasnya. (Putri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *