Menu

Mode Gelap
Mudik Bersama Polres Tasikmalaya; Ratusan Pemudik Merasa Terbantu dan Nyaman Hengky Tegaskan H-7 Perusahaan Wajib Bayar THR Tepat Waktu Nasib Para Mahasiswa STMIK Tasikmalaya; Wahid Minta Pemda Jamin Kelangsungan Pendidikan di Tengah Pencabutan Izin Operasional Proyek Dikuasai Pokir DPRD, Pengusaha Lokal KBB Menjerit Resahkan Masyarakat, Satlantas Polres Tasikmalaya Bakal Tindak Pengguna Knalpot Bising

Bandung Barat · 24 Mar 2017 20:11 WIB ·

Baru 26 Minimarket yang Berizin di Bandung Barat


					Baru 26 Minimarket yang Berizin di Bandung Barat Perbesar

BANDUNG BARAT (CAMEON)-Dari 171 minimarket terdapat 87 minimarket tidak berizin di Bandung Barat. Sisanya, sebanyak 56 yang saat ini masih menempuh izin.

Menurut Sekretaris Dinas Perdagangan dan Perindustrian Dadang Mursiddin, yang sudah berizin 26 mini market. Pihaknya mengakui kesulitan untuk menertibkan sejumlah mini market.

Tidak jarang izin belum terbit, tapi minimarket sudah berfungsi. Begitu juga kepemilikan bangunan yang masih belum jelas.

“Seakan-akan kami di dinas kejar-kejaran untuk menertiban izin,” kata Dadang Mursiddin kepada CAMEON saat berdiskusi di Keluarga Mahasiswa Bandung Barat (Kembara), Jumat (24/3/2017).

Menurutnya, pemerintah daerah belum bertindak tegas terkait penertiban izin. Dalam kesempatan tersebut pihaknya membandingkan ketegasan Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, terkait penertiban izin.

“Ridwan Kamil memang cukup tegas untuk menindak sejumlah minimarket sekaligus pihak swasta,” ucapnya.

Untuk itu, pihaknya berharap bisa menindak tegas fenomena perizinan minimarket. Sedangkan agar minimarket ini tidak semakin banyak.

Diungkap olehnya, sudah bekerjasama dengan desa dan camat terkait pengendalian pembangunan. Sehingga, tidak semua izin harus berada di pemerintah daerah.

“Kemarin kami sudah mengumpulkan sejumlah kades dan camat untuk membahas hal tersebut,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus Pusat Kembara Ahmad Zaenudin menjelaskan, diskusi tersebut berangkat dari kegelisahan mahasiswa. Di mana dalam hitungan bulan minimarket sudah berdiri.

“Bagaimana izinnya, kok bisa begitu cepat dibangun,” tuturnya.

Dalam hal ini, pihaknya meminta ketegasan terhadap pemerintah daerah. Bagaimana persaingan harganya harus jelas. Jangan sampai, usaha milik perseorangan ini lebih maju.

“Namun, usaha milik masyarakat menengah bawah kelompok malah menurun. Harus ada keseimbangannya,” pungkasnya.

Artikel ini telah dibaca 96 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Optimalisasi Karyawan: Meningkatkan Produktivitas dan Efisiensi Kinerja

12 Juli 2023 - 07:44 WIB

Optimalisasi Karyawan: Meningkatkan Produktivitas dan Efisiensi Kinerja

IKM Jabar Gelar Eksebisi Lomba Mancing Dalam Rangka Meriahkan FORNAS VII

29 Juni 2023 - 13:15 WIB

Pemkab KBB Lepas 392 Jemaah Haji Kloter Pertama

26 Mei 2023 - 19:03 WIB

Geliat Ekonomi Bandung Barat Bangkit Seusai Dilanda Pandemi

22 Mei 2023 - 19:53 WIB

Unik! Peringati Hardiknas dan Harkitnas, Hengky Kenakan Pakaian Adat

22 Mei 2023 - 17:08 WIB

Hengky Pastikan Semua Sekolah di Pelosok Menjadi Prioritas

19 Mei 2023 - 16:58 WIB

Trending di Bandung Barat