KOTA TASIKMALAYA, (CAMEON) – Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Tasikmalaya menyosialisasikan amnesti pajak kepada para pengusaha, di Hotel Santika, Rabu (24/8). Acara dihadiri sekitar 500 pengusaha.
Kepala KPP Pratama Tasikmalaya, Erry S. Dipawinangun, menjelaskan, amnesti pajak merupakan program pengampunan kepada wajib pajak, meliputi penghapusan pajak yang seharusnya terutang, penghapusan sanksi administrasi perpajakan, serta penghapusan sanksi pidana di bidang perpajakan atas harta.
Kebijakan itu bukan saja untuk perusahaan besar berbadan hukum, tapi juga bisa dimanfaatkan pribadi dan UMKM. “Semua orang memiliki penghasilan dan tambahan kekayaan dari hasil usahanya memiliki kewajiban bayar pajak. Harta-harta yang masih ‘disembunyikan’ harus dilaporkan ke kantor pajak. Sekarang negara sedang tidak ada duit, lagi butuh duit,” tuturnya.
Untuk itu, pihaknya berharap partisipasi masyarakat untuk transparan dalam kepemilikan harta. Untuk pengajuan amnesti pajak, wajib pajak bisa datang ke kantor pajak terdekat atau tempat lain yang sudah ditentukan seperti bank.
Di tempat yang sama, Kepala BNI Tasikmalaya, Dien Ariatrantri, mengatakan sangat mengapresiasi dan mendukung kebijakan amnesti pajak. Pihaknya sudah menyediakan beberapa alternatif dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Masyarakat kita kalau sudah berhubungan dengan pajak agak sungkan, apalagi ketemu dengan orangnya. Padahal kan belum tentu tidak baik. Seharusnya masyarakat tidak takut, lagi pula apa yang harus ditakutkan,” ujarnya. cakrawalamedia.co.id (Edi Mulyana)
