KOTA TASIKMALAYA, (CAMEON) – Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman membantah tudingan salah satu program Pemkot Tasikmalaya khususnya yang menyentuh langsung RT dan RW adalah merupakan bagian kampanye.
Budi menepis pertanyaan wartawan saat ditanya program kesenjangan RT dan RW adalah bagian dari kampanye. Sebagai informasi, program yang dinamakan Asosiasi RT dan RW (ARWT) ini merupakan bentuk insentif alias gaji bagi pengurus RT dan RW.
“Program insentif untuk kesenjangan para RT dan RW sudah berjalan sejak lama. Namun belum merata itu saja,” ucap Budi Budiman, di Pemkot Tasikmalaya, Senin (17/10/2016).
Ia berkilah, program tersebut sudah dimulai dari program pemberian insentif. Namun, program RT dan RW sekarang ini sudah diwadahi melalui forum ARWT, dan ARWT punya inisiatif dari kenaikan insentifnya.
“Sepuluh ribu akan disisikan untuk jaminan ketenagakerjaan ARWT, kami tanggapi apa yang disampaikan Ketua Forum ARWT, saya bilang silakan itu baik,” katanya.
Budi menjelaskan, inti dari program ARWT sebelumnya belum merata. Nah, sekarang dan yang akan datang, ARWT tidak hanya di satu Kelurahan atau satu Kecamatan saja tetapi semua.
“Program ini perlu diketahui, tidak dipolitisir oleh kami untuk kepentingan politik. Dan kami tekankan tidak ada kepentingan politik,” tegasnya. cakrawalamedia.co.id (Edi Mulyana)
